Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares punya pengalaman mengarungi AFC Cup dan AFC Champions League. Pengalaman itu membuatnya yakin bisa meraih hasil positif saat menghadapi Kuala Lumpur City FC.
Bernardo mengungkapkan bermain di AFC bukanlah hal baru baginya. Dia sudah beberapa kali mengarungi pertandingan-pertandingan berat melawan tim-tim besar, baik di AFC Cup maupun AFC Champions League.
"Ini bukan pertama kalinya saya bermain di Piala AFC. Saya bermain di Piala AFC. Saya sudah bermain AFC Champions dua kali, Piala AFC satu kali," kata Bernardo kepada wartawan di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (22/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bernardo mengaku sudah benar-benar siap melakukan pertarungan di Grup H AFC Cup Zona ASEAN. Kuala Lumpur City FC menjadi lawan perdananya yang akan berlangsung di Kuala Lumpur, Jumat (24/6).
"Oke, kita benar untuk bersiap dengan cara yang baik untuk besok buat permainan yang bagus," ujar pelatih berkebangsaan Portugal itu.
Terakhir kali Bernardo menukangi klub Benfica de Macau di AFC Cup 2018 lalu. Saat itu Benfica de Macau finis di peringkat kedua Grup I dengan hasil 4 menang dari 6 laga.
Bernardo juga pernah menjadi juru taktik Al Nahda Oman pada 2015 dan finis di peringkat ketiga Grup A. Selanjutnya dengan tim yang sama masuk ke AFC Champions League sampai babak kualifikasi putaran kedua.
Sementara di 2014, Bernardo pernah membawa klub asal Bahrain, Al Hidd sampai perempatfinal AFC Cup. Kemudian di tahun yang sama Bernardo menjadi pelatih di Al Nahda Oman dan membawa Al Nahda sampai ke babak kualifikasi putaran kedua AFC Champions League.
Pengalaman tersebut lantas membuat Bernardo percaya diri dapat memberikan hasil positif untuk PSM Makassar di AFC Cup 2022, termasuk melawan Kuala Lumpur City FC. Bernardo ingin menunjukkan PSM Makassar layak menjadi perwakilan Indonesia di ajang internasional.
"Ke Piala AFC kami tidak hanya mewakili klub. Kami hadir untuk Indonesia juga, penting untuk mendapatkan poin dan meningkatkan peringkat Indonesia," ucapnya.
Dia bahkan mengatakan saat ini sudah memiliki komposisi pemain yang bagus. Sehingga laga melawan Kuala Lumpur City FC nanti, dinilai merupakan pertandingan yang seimbang.
"Ini akan menjadi 11 lawan 11. Saya harap tim kami akan selamat dan membuat permainan yang bagus. Saya bisa membuat kejutan," pungkas Bernardo.
(asm/sar)