2 Pemain PSM Makassar Masuk Jajaran Raja Tekel di Piala Presiden, Akbar-Yance

Piala Presiden 2022

2 Pemain PSM Makassar Masuk Jajaran Raja Tekel di Piala Presiden, Akbar-Yance

Abadi Tamrin - detikSulsel
Selasa, 21 Jun 2022 20:59 WIB
PSM Makassar kalah dari Persikabo 1973 lewat gol penalti di akhir laga.
Pemain PSM Makassar Yance Sayuri dan Yakob Sayuri protes ke hakim garis. Foto: Dok. PSM Makassar
Makassar -

2 pemain PSM Makassar Akbar Tanjung dan Yance Sayuri sangat taktis menggalang lini pertahanan Juku Eja. Keduanya pun masuk dalam jajaran pemain dengan tekel terbanyak di Piala Presiden.

Nama Akbar dan Yance masuk dalam jajaran pemain yang melakukan tekel terbanyak di Piala Presiden. Akbar dengan 9 tekel dan Yance dengan 7 tekel.

Sementara pemain yang menjadi Raja tekel di Piala Presiden hingga laga ketiga Piala Presiden 2022 adalah Wahyu Subo Seto dari Bhayangkara FC dengan total melakukan 11 tekel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian ada gelandang Rans Nusantara, M Fadilla Akbar dan Rohit Chand dari Persik Kediri masing-masing 9 tekel.

Sebelumnya, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengapresiasi penampilan para pemainnya di Piala Presiden hingga lolos ke babak perempatfinal. Terkhusus pemain di lini belakang yang menjaga pertahanan tim dengan baik.

ADVERTISEMENT

Pelatih asal Portugal itu sangat senang karena PSM keluar sebagai runner up Grup H dengan status menjadi tim yang tidak bobol dalam permainan open play.

"Saya gembira dengan permainan para pemain bisa membawa intensitas yang bagus dalam pertandingan. Pemain berjuang dengan baik," kata Bernardo, Minggu (19/6) lalu.

Kendati pemainnya masuk dalam jajaran tekel terbanyak, tetapi nyatanya PSM justru lolos ke perempatfinal dengan status tim fair play.

PSM dan Persik memperebutkan posisi runner up dengan sama-sama mengoleksi 4 poin. Namun PSM unggul di perolehan kartu kuning yang hanya 3 kartu, sementara Persik Kediri 12 kartu.

"Tentu ini merupakan sebuah hal yang patut kita syukuri sama-sama karena kita lolos sebagai tim fair play. Ini bakal hal penting yang harus diingat bahwa di dalam sepakbola memang, yang namanya fair play ini menjadi sesuatu yang sangat penting, sehingga dipakai dalam hitung-hitungan untuk melaju ke babak berikutnya," jelas Direktur Utama PSM Makassar, Munafri Arifuddin kepada detikSulsel, Senin (20/6).




(ata/nvl)

Hide Ads