.webp)
Panitia pelaksana (Panpel) pertandingan PSM Makassar Vs Sulut United mengantisipasi adanya praktek calo tiket. Nantinya akan ada kepolisian dan warga lokal yang membantu memantau.
Pertandingan uji coba PSM Makassar melawan Sulut United akan berlangsung di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Senin (6/6/2022)
"Pasti kita tetap koordinasi dengan kepolisian antisipasi ada calo (tiket). Kita juga kerjasama dengan memakai warga lokal yang lebih tahu kondisi di stadion di sana," ungkap Koordinator Tiket PSM Makassar, Azis Jarre kepada detikSulsel, Kamis (2/6).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Azis meminta agar warga tidak terlalu panik terkait tiket pertandingan. Jumlah yang disediakan sangat banyak, bahkan mencapai 18 ribu. Sehingga fans PSM tidak perlu sampai memakai jasa calo untuk membeli tiket.
"Beli secara resmi pasti lebih murah. Tiket kita sediakan banyak," imbuhnya.
Selain itu, Azis menegaskan pihaknya juga mengantisipasi jika ada masyarakat yang kesulitan membeli tiket secara daring. Ada opsi akan disediakan penjualan tiket dengan tatap muka secara resmi.
"Kami yakin tidak semua orang bisa transaksi online kalau di daerah. Bisa jadi bagus ponsel tetapi dia tidak tahu transaksi. Jadi kami siapkan penjualan tiket tetap online, tetapi orang beli secara tatap muka di lokasi itu," bebernya.
Untuk lokasi pembelian tiketnya, lanjutnya Azis, akan dipusatkan di Kota Parepare yang menjadi lokasi berlangsungnya pertandingan. Namun dia belum bisa memastikan titik lokasi penjualannya.
"Tetap kita pusatkan di Parepare, tapi kita belum putuskan dimana lokasinya. Intinya kami mau antisipasi misalnya ada pencinta PSM yang dia orang tua dan tidak tahu beli tiket secara online," paparnya.
Kedati demikian, ia menegaskan, kalau loket penjualan tiket secara tatap muka akan melibatkan kelompok suporter PSM Makassar. Seperti Laskar Ayam Jantan (LAJ), The Maczman, dan Red Gank.
"Kita akan libatkan kelompok pendukung PSM bantu untuk sosialisasi, dan bantu jual tiket. Tetapi kami tegaskan tetap online ya dan beli gelondongan di situ. Kalau beli online kan mungkin kesulitan," tegasnya.
Namun opsi membuka pembelian tiket secara tatap muka hanya akan dilakukan jika trafik penjualan tiket secara online sepi. Kemudian ada indikasi banyak masyarakat yang mau menonton, tetapi kesulitan membeli tiket secara daring.
"Tapi tergantung, kita akan lihat grafik penjualan tiket. Kalau bagus penjualan bisa jadi kita tidak buka (penjualan offline), tetapi kalau dilihat belum mendekati target maka kita pakai opsi itu (buka loket tatap muka)," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemkot Parepare terus berbenah menyiapkan laga uji coba untuk PSM Makassar melawan Sulut United. Mulai dari kesiapan fasilitas stadion hingga pelayanan untuk kedua tim yang akan bertanding.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Parepare Amarun Agung Hamka menyampaikan, rencananya kedua tim akan datang ke Parepare pada Minggu (5/6). Sebelum melakoni pertandingan, mereka akan menjajal stadion Gelora BJ Habibie untuk latihan.
"Mereka (PSM Makassar) datang Minggu (5/6) dan latihan di stadion sebelum bertanding besoknya," urai Hamka kepada detikSulsel, Senin (30/5).
(ata/nvl)
