3 ajang besar sudah sangat dekat, yakni Piala Presiden, AFC Cup, dan Liga 1. Sementara skuad PSM Makassar belum terbentuk, pelatih Bernardo Tavares masih meraba-raba komposisi pemain yang tersedia.
"Sekarang saya lihat PSM masih pembenahan (proses) membangun. Belum ada tim definitif-nya saya lihat. Tentu kita harapkan bagaimana secepatnya ada tim definitif," kata Pengamat Sepakbola, Assegaf Razak kepada detikSulsel, Kamis (26/5/2022).
Terutama untuk komposisi pemain asing, mantan pelatih PSM Makassar ini menilai seharusnya sudah bergabung. Apalagi 3 pemain asing PSM Makassar merupakan pemain yang belum pernah bermain di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita baca sudah ada 4 pemain asing, tapi belum aktif dalam latihan. Tentu ini diharapkan bagaimana secepatnya bisa beradaptasi dengan teman-teman yang lain yang sudah lama bergabung," jelasnya.
Assegaf menerangkan, dalam membangun suatu tim butuh proses panjang. Apalagi bagi pelatih dan pemain yang baru bermain di Indonesia.
"Tidak segampang itu dia datang langsung dia bisa beradaptasi.. Apalagi situasi tidak pernah main di Indonesia pemain asing itu. Dia harus tahu karakter tim PSM. Terus atmosfer kompetisi di Indonesia, kemudian cuaca di Indonesia. Itu kan harus beradaptasi terus," bebernya.
Berbeda kalau saat ini skuad PSM sudah komplet, Assegaf yakin pelatih Bernardo Tavares bisa meramu strategi permainannya dengan cepat. Paling tidak sebelum kompetisi dimulai. Terdekat sudah ditunggu Piala Presiden pada 11 Juni, AFC Cup pada 24 Juni, dan Liga 1 pada 27 Juli.
"Kalau bisa secepatnya bergabung, pelatih juga secepatnya bisa meramu ini timnya. Karena membangun suatu tim itu tidak gampang. Tidak bisa bimsalabim langsung jadi. Butuh proses," paparnya.
Belum lagi, menurut Assegaf tantangannya tim lainnya justru sudah lama melakukan persiapan. Terutama tim-tim besar seperti Bali United dan Persib Bandung, mereka hanya menambal kekurangan skuadnya dari musim sebelumnya.
"Berbeda dengan kita di PSM, masih bongkar pasang. Masih cari pemain-pemain. Tapi masih ada waktu, kita harapkan ini pelatih bisa secepatnya membangun timnya. Yang paling utama ini Piala AFC dulu, karena itu levelnya international. Kita perwakilan tim terbaik dari Indonesia," pungkasnya.
(ata/nvl)