.webp)
Wali Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), Taufan Pawe menegaskan pihaknya akan mengebut pembenahan Stadion Gelora BJ Habibie untuk menjadi markas PSM Makassar. Syarat-syarat dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) akan dipenuhi sebelum tim verifikasi datang.
"Kita upayakan (dapat memenuhi syarat). Kan sementara dalam proses (renovasi) sekarang," ungkap Taufan Pawe kepada detikSulsel, Senin (16/5/2022).
Ia menegaskan, Pemkot Parepare berkomitmen agar PSM Makassar bisa bermarkas di Stadion Gelora BJ Habibie. Dinas terkait, katanya intens menjalin komunikasi dengan manajemen PSM terkait infrastruktur yang perlu segera dibenahi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentu saya berharap semua bisa selesai dan siap untuk proses verifikasi," urainya.
Hanya saja, ditanya soal target kapan proses renovasi akan selesai, sekaligus kesiapan stadion untuk memenuhi syarat untuk menjadi markas PSM, Taufan Pawe tak menyebut secara spesifik. Namun ia menegaskan Pemkot Parepare sedang berupaya optimal.
"Sementara dalam proses. Kita upayakan semua selesai dan siap untuk verifikasi," jelasnya.
Ketua DPD I Golkar Sulsel ini mengungkapkan, renovasi Stadion Gelora BJ Habibie menjadi bentuk keseriusan dirinya dalam memajukan persepakbolaan di Sulsel. Sekaligus menjadi semangat besar mendukung PSM Makassar dapat bersaing di kompetisi sepak bola nasional.
"Saya ingin memajukan persepakbolaan melalui Stadion BJ Habibie," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, PSM Makassar terancam tak bisa bermain di Sulsel saat berlaga di Liga 1 2022/2023. Pasalnya Stadion Gelora BJ Habibie Parepare yang dipilih PSM Makassar jadi homebase-nya belum siap menurut syarat dari PT LIB.
Manajemen PSM Makassar pun tengah ancang-ancang mempersiapkan stadion alternatif jika Stadion Gelora BJ Habibie tak lolos verifikasi PT Liga Indonesia Baru (LIB). Opsinya bermain di Pulau Jawa atau Kalimantan Timur (Kaltim).
"Kalau pun itu (Stadion BJ Habibie) tidak (dinyatakan tidak layak), ya apa boleh buat, kita akan menjadi tim yang bermain di luar. Saya sih berharap kalau bisa mainnya di Jawa," kata Direktur Utama PSM Makassar Munafri Arifuddin dalam sesi latihan di Bosowa Sport Center (BSC) Makassar, Minggu (15/5).
Dia mengungkapkan, manajemen sejauh ini masih berharap Stadion Gelora BJ Habibie bisa menjadi markas PSM. Namun manajemen juga realistis dengan kondisi yang ada di stadion tersebut.
"Saya belum tahu bagaimana hasil terakhir (verifikasi Stadion Gelora BJ Habibe)," kata Appi.
PT LIB Turun Verifikasi Stadion Mulai Juni
PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada akhir Juni akan mulai melakukan verifikasi seluruh calon stadion klub yang bermain di Liga 1 2022/2023. Jadwal verifikasi sedang disusun, termasuk untuk Stadion Gelora BJ Habibie Parepare yang diusulkan menjadi homebase PSM Makassar.
"Segera diinfo (jadwal verifikasinya). Kalau tidak salah sekitar 20-an Juni mulai (verifikasi stadion)," kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita kepada detikSulsel, Senin (16/5).
Lukita menjelaskan, bahwa persyaratan stadion sesuai standar Liga 1 telah diberitahukan kepada klub masing-masing. Sehingga diharapkannya agar saat proses verifikasi tiba, klub sudah siap.
Termasuk sistem kompetisi yang menggunakan format home and away. Kick off Liga 1 2022/2023 rencananya akan dimulai pada 27 Juli mendatang.
"Kick off (Liga 1 mulai) 27 Juli (2022)," terangnya.
Lukita menerangkan, klub diperbolehkan memasukkan stadion alternatif jika merasa ragu stadion yang diusulkan sulit memenuhi standar Liga 1. Walaupun PT LIB tetap memberikan beberapa keringanan, asalkan hanya sebagian kecil poin yang menjadi syarat tidak terpenuhi.
"Nanti dilihat seberapa banyak harus dibereskan. Kalau tidak cukup waktu ke kick off liga, maka direkomendasikan (segera) cari stadion yang paling mungkin bisa dipakai," jelasnya.
(ata/nvl)
