PT Liga Indonesia Baru (LIB) pada akhir Juni akan mulai melakukan verifikasi seluruh calon stadion klub yang bermain di Liga 1 2021/2022. Jadwal verifikasi sedang disusun, termasuk untuk Stadion Gelora BJ Habibie Parepare yang diusulkan menjadi hombase PSM Makassar.
"Segera diinfo (jadwal verifikasinya). Kalau tidak salah sekitar 20-an Juni mulai (verifikasi stadion)," kata Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita kepada detikSulsel, Senin (16/5/2022).
Lukita menjelaskan, bahwa persyaratan stadion sesuai standar Liga 1 telah diberitahukan kepada klub masing-masing. Sehingga diharapkannya agar saat proses verifikasi tiba, klub sudah siap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Termasuk sistem kompetisi yang menggunakan format home and away. Kick off Liga 1 2022/2023 rencananya akan dimulai pada 27 Juli mendatang.
"Kick off (Liga 1 mulai) 27 Juli (2022)," terangnya.
Lukita menerangkan, klub diperbolehkan memasukkan stadion alternatif jika merasa ragu stadion yang diusulkan sulit memenuhi standar Liga 1. Walaupun PT LIB tetap memberikan beberapa keringanan, asalkan hanya sebagian kecil poin yang menjadi syarat tidak terpenuhi.
"Nanti dilihat seberapa banyak harus dibereskan. Kalau tidak cukup waktu ke kick off liga, maka direkomendasikan (segera) cari stadion yang paling mungkin bisa dipakai," jelasnya.
Terpisah, Asisten Manajer PSM Makassar, Syahrir Nawir Nur mengaku, belum menerima informasi terkait jadwal verifikasi dari operator Liga 1. Termasuk agenda jadwal pertandingan Liga 1 2022/2023 belum diterimanya.
"Ini kita masih tunggu jadwal dari (PT) LIB. Tapi akhir Mei nanti akan ada Kongres Biasa PSSI di Bandung. Mungkin di bahas di sana," kata Riri sapaan Syahrir Nawir Nur.
PSM Makassar Siapkan Stadion Alternatif di Jawa dan Kaltim
PSM Makassar pasrah jika Stadion Gelora BJ Habibie Parepare tidak lolos verifikasi Liga 1. Manajemen PSM sedang menyiapkan opsional stadion di Jawa atau Kalimantan Timur (Kaltim).
Seperti diketahui, Stadion Gelora BJ Habibie menjadi satu-satunya opsi jika PSM Makassar ingin tetap bermarkas di Sulawesi Selatan (Sulsel). Selebihnya, opsi lain yakni bermain di Jawa atau Kaltim.
"Saya belum tahu bagaimana hasil terakhir (verifikasi Stadion Gelora BJ Habibe)," ujar Direktur Utama PSM Makassar, Munafri Arifuddin dalam sesi latihan PSM Makassar di Bosowa Sport Center (BSC) Makassar, Minggu (15/5/2022).
Munafri mengungkapkan, manajemen PSM Makassar masih berharap Stadion Gelora BJ Habibie bisa menjadi markas Pasukan Ramang. Namun manajemen juga realistis dengan kondisi yang ada di stadion tersebut.
"Kalau pun itu tidak (dinyatakan tidak layak), ya apa boleh buat kita akan menjadi tim yang bermain di luar. Saya sih berharap kalau bisa mainnya di Jawa," kata pria yang akrab disapa Appi itu.
Sedianya, ada dua alternatif markas yang akan disasar jika Stadion BJ Habibie dinyatakan tidak layak oleh PT LIB. Alternatif itu berada Balikpapan, Kaltim atau di Pulau Jawa.
"Tapi ada perimbangan-perimbangan khusus, contoh kalau kita main di Jawa, teman-teman suporter (yang di Jawa) juga bisa dekat. Tim juga kalau bergerak tidak harus dengan pesawat," paparnya.
(ata/nvl)