PSM Makassar Ancam PSS Sleman, Putu Gede: Pasukan Ramang Lebih Fight

PSM Makassar Ancam PSS Sleman, Putu Gede: Pasukan Ramang Lebih Fight

Tim detikSulsel - detikSulsel
Minggu, 27 Feb 2022 22:41 WIB
Pesepak bola PSM Makassar Willem Jan Pluim (tengah) berebut bola dengan pesepak bola Borneo FC Hendro Siswanto (kiri) pada pertandingan Liga 1 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Jumat (11/2/2022) malam. Borneo FC menang atas PSM Makassar dengan skor 1-0. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Foto: Laga PSM Makassar di BRI Liga 1 2021/2022 (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)
Makassar -

PSM Makassar mulai tampil baik sejak menahan imbang Bhayangkara FC dalam laga terakhir pada pekan ke-27 lalu. Daya juang skuad Juku Eja diwaspadai PSS Sleman.

Pelatih PSS Sleman I Putu Gede mengaku, penyerang PSM Wiljan Pluim bakal jadi ancaman. Skuad Pasukan Ramang dikhawatirkan tampil dominan dengan motivasinya yang tinggi.

"Sekarang saya melihat ada taktikal dan beberapa perubahan di PSM. Pluim juga sangat dominan lagi. Mereka juga lebih fight, makanya PSS harus lebih fight lagi, harus lebih kerja keras lagi," kata Pelatih PSS Sleman Putu dalam rilis resmi klub seperti dilansir dari detikJateng (baca selengkapnya di sini), Minggu (27/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PSM Makassar akan menghadapi PSS Sleman pada pekan ke-28 BRI Liga 1 2021/2022. Pertandingan ini akan digelar di stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Selasa (1/3).

Putu menekankan agar anak asuhnya konsentrasi saat menghadapi PSM Makassar. Umpan langsung skuad Juku Eja mesti diantisipasi. Pemainnya patut mewaspadai serangan balik mendadak tim Juku Eja.

ADVERTISEMENT

"Hari ini kami banyak melakukan latihan menyerang dan ada juga counter pressing, transisi dari saat menyerang. Kami membenahi kelemahan saat lawan Persikabo kemarin," urainya.

Di atas kertas PSS Sleman jauh lebih unggul dari PSM Makassar. Tim berjuluk Super Elang Jawa itu mengantongi 39 poin di peringkat 11. Selisih 10 poin dari PSM Makassar di posisi 14.

Kendati begitu Putu menilai apapaun bisa terjadi di lapangan. Misinya PSS Sleman untuk mengambil tempat di klasemen papan tengah tidak mudah dengan PSM Makassar jadi lawan.

"Kami tadi juga banyak melakukan latihan penyelesaian akhir. Mudah-mudahan bisa berubah, bisa progres positif untuk melawan PSM nanti dan kembali meraih 3 poin," tegasnya.

Kekhawatiran Putu jelang pertandingan melawan Pasukan Ramang beralasan. Sejumlah pemain PSS Sleman dilanda cedera, hingga masih dalam tahap pemulihan.

"Untuk pemain yang cedera ada Syaiful, juga belum seberapa fitnya Wander Luiz saya lihat. Ada beberapa juga yang masih di tahap pemulihan. Tapi saya pikir semoga mereka sudah siap bermain," tutupnya.

Sementara bagi PSM Makassar, laga melawan PSS Sleman merupakan pertandingan demi merebut poin penuh. Apalagi posisi skuad Juku Eja tidak aman semakin dekat dengan zona degradasi.

Laga terakhir melawan Bhayangkara FC dengan skor imbang 0-0, tidak cukup bagi PSM Makassar. Namun 1 poin atas pertandingan jadi modal pemicu semangat anak asuh Joop Gall mengamankan posisi dan merebut poin dari tim lawan.

"Bukan tidak mungkin kita mengamankan beberapa poin dan mengamankan tempat lebih cepat," tegas Pelatih PSM Makassar Joop Gall, Jumat (25/2) lalu.

Kendati begitu efektivitas cetak gol pemain masih rendah. Daya serang pun masih lemah. Striker baru PSM Makassar Golgol Mebrahtu juga belum mampu menyumbangkan gol sejak bergabung dengan PSM Makassar.

Masih banyak kelemahan-kelemahan, terutama target-man kita Golgol tidak mampu menjadi striker dan saya melihat 2x45 menit dia diganti menit akhir. Golgol tak berhasil memerankan dirinya sebagai striker," kata Sekjen Red Gank Sadakati Sukma, Sabtu (26/2).




(sar/nvl)

Hide Ads