.webp)
Wali Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) Tasming Hamid memastikan Stadion BJ Habibie sudah bisa dipakai untuk laga PSM Makassar Vs Persebaya Surabaya meski belum diresmikan. Penggunaan stadion bisa dilakukan dengan skema kontrak antara kontraktor dan PSM Makassar.
"Jadwalnya minggu depan antara tanggal 10 atau 14 Maret itu secara nasional (peresmian). Kan ada beberapa stadion yang dibangun oleh negara dari APBN," kata Tasming kepada wartawan, Rabu (5/3/2025).
Dia menjelaskan meskipun belum diresmikan, namun Stadion BJ Habibie bisa dipakai 7 Maret mendatang untuk laga PSM Vs Persebaya. Menurutnya, skema kontrak antara kontraktor dengan pihak yang ingin menggunakan stadion bisa saja dilakukan sebelum diserahkan ke pemkot.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu dibolehkan (dipakai sebelum diresmikan) karena itu pernah dilakukan stadion seperti itu antara kontraktor dengan pihak yang mau memakai dalam hal ini kita PSM Makassar," terangnya.
"Sebenarnya ini belum diserahkan, maka MoU yang ada nantinya adalah dari kontraktor ke PSM," tambahnya.
Ia juga bersyukur karena pihak Kemenpu telah berkunjung dan mengecek kesiapan Stadion BJ Habibie. Kemenpu juga telah menyatakan Stadion BJ Habibie sudah layak digunakan.
"Kami tadi bersama Dirjen Prasarana Strategis Kementerian PU melihat kondisi, alhamdulillah Bu Dirjen katakan bahwa pada prinsipnya sudah layak digunakan," bebernya.
Tasming juga menjamin prasarana stadion seperti lahan parkir siap untuk laga PSM Vs Persebaya. Lahan parkir juga akan lebih luas karena adanya penambahan lokasi.
"Parkiran kami ada beberapa lahan parkir yang sementara dalam proses pembenahan. Tentu stadion ini bukan hal baru yah. Sudah beberapa kali kita lakukan turnamen di sini. Kalau polanya sama seperti sebelumnya, kalau yang sekarang lebih luas lagi ada lokasi baru yang kita jadikan parkiran," bebernya.
Sebelumnya diberitakan, Kemenpu meninjau progres renovasi Stadion BJ Habibie. Dalam kunjungan tersebut Kemenpu menilai Stadion BJ Habibie sudah siap digunakan untuk laga PSM Vs Persebaya pada 7 Maret.
"Ini secara konstruksi sudah siap digunakan meskipun dalam tahap pengerjaan," kata Dirjen Prasarana Strategis Kemenpu Maulidya Indah Junica kepada wartawan, Rabu (5/3).
(asm/sar)
