.webp)
Sekretaris Daerah (Sekda) Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), Muh Husni Syam buka suara usai PKS mengusulkan namanya menjadi pendamping Tasming Hamid di Pilwalkot Parepare 2024. Husni mengapresiasi PKS karena telah meliriknya namun dia mengatakan ingin fokus berkarir sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Susah juga jawabnya. Saya kan juga masih ASN ini," kata Husni Syam kepada detikSulsel, Senin (18/6/2024).
Dia mengaku belum pernah berkomunikasi dengan PKS terkait namanya yang diusulkan mendampingi Tasming Hamid di Pilwalkot Parepare. Meski demikian, dia mengapresiasi PKS yang merekomendasikan namanya sebagai bakal calon wali kota.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya juga belum pernah dihubungi (oleh PKS jadi nama yang diusulkan mendampingi Tasming)," katanya.
"Tetapi ya wajar wajar saja lah, artinya kita dihitung lah," sambungnya.
Di sisi lain, Husni mengatakan belum berpikir terjun ke dunia politik. Dia menegaskan ingin fokus bekerja sebagai ASN apalagi saat ini menjabat sebagai Sekda Parepare.
"Saya belum berpikir ke sana (politik). Saya kan sebagai pegawai negeri jadi fokus jalankan tugas saja dulu lah," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, DPD PKS Parepare menyodorkan 5 nama untuk menjadi pendamping Tasming Hamid di Pilwalkot Parepare. Dari lima nama tersebut, dua di antaranya dari eksternal PKS Parepare.
"Kami diminta Pak Tasming untuk wakil. Ada 5 nama yang kami sodorkan untuk menjadi wakil pendamping Pak Tasming Hamid di Pilwalkot Parepare," kata Ketua DPD PKS Parepare Muh Samsir Husain kepada detikSulsel, Selasa (11/6).
Samsir mengungkap dari internal PKS Parepare ada 3 nama yang disodorkan yakni Sappe, Jusvari Genda, dan Prof Bakhtiar Tijjang. Ketiga nama ini dinilai punya kompetensi untuk disodorkan mendampingi Tasming Hamid di Pilwalkot Parepare.
Sementara dari eksternal PKS ada dua nama yang disodorkan yakni Rektor IAIN Parepare Prof Hannani dan Sekda Parepare Muhammad Husni Syam. Dua sosok ini dinilai tepat sebab memiliki pengalaman pemerintahan dan ada yang punya pengalaman sebagai akademisi.
"Ada Pak Kiai Hannani, Pak Rektor IAIN Parepare dan Pak Sekda Parepare Husni Syam. Keduanya kami punya basis keilmuan dan figur dan karakter sudah sangat bagus," imbuhnya.
(hsr/sar)
