.webp)
Pemudik asal Samarinda, Kalimantan Timur, bernama Hendra (55) meninggal dunia di Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel). Penumpang KM Cattleya Expres itu diduga meninggal karena sesak napas di dalam kapal.
"Benar, ada laporan penumpang kapal meninggal dunia atas nama Hendra," kata Humas KSOP Parepare Eko Prayitno kepada detikSulsel, Jumat (14/6/2024).
Insiden itu terjadi di atas KM Cattleya Expres di Pelabuhan Nusantara Parepare pada Rabu (12/6) sekitar pukul 22.10 Wita. Hendra mengalami sesak napas saat kapal hendak berlabuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari laporan yang kami terima, saat di atas kapal penumpang asal Samarinda tersebut mengalami sesak napas," tuturnya.
Eko menyebut Hendra sempat mendapatkan pertolongan bantuan oksigen. Namun nyawanya tidak dapat diselamatkan hingga Hendra meninggal pada Kamis (13/6) sekitar pukul 00.20 Wita.
"Diberikan bantuan pernapasan menggunakan oksigen bersamaan dengan obat asma miliknya. Kemudian dilaporkan meninggal di atas kapal," terang Hendra.
Namun Eko membantah jika Hendra mengalami sesak napas karena kepadatan penumpang. Dia mengatakan korban meninggal karena memiliki riwayat penyakit asma.
"Kayaknya bukan (karena kepadatan penumpang). Dan memang dia bawa obat sendiri, jadi kemungkinan dia memang ada riwayat penyakit asma," imbuhnya.
Dia mengungkapkan, kapasitas penumpang KM Cattleya sebanyak 1.469 orang. Menurutnya, kapasitas penumpang KM Cattleya saat itu masih normal.
"Kapasitas sebanyak 1.469 orang jadi tidak melebihi kapasitas jumlah penumpang diangkut," pungkas Eko.
(sar/asm)
