7 Pemudik di Pelabuhan Parepare Ketinggalan Kapal gegara Tiket Telat Tercetak

7 Pemudik di Pelabuhan Parepare Ketinggalan Kapal gegara Tiket Telat Tercetak

Muhclis Abduh - detikSulsel
Rabu, 17 Apr 2024 22:26 WIB
Pemudik di Pelabuhan Nusantara Parepare gagal berangkat karena tiket yang dipesan di agen tidak tercetak.
Foto: Pemudik di Pelabuhan Nusantara Parepare gagal berangkat karena tiket yang dipesan di agen tidak tercetak. (Muhclis Abduh/detikSulsel)
Parepare -

Sebanyak 7 orang penumpang di Pelabuhan Nusantara Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), ketinggalan kapal rute Parepare-Balikpapan-Tarakan lantaran tiketnya telat tercetak. Sementara barang bawaannya, sudah lebih dahulu berada di atas kapal.

"Gagal berangkat karena tiket belum dicetak (pihak agen)," kata salah seorang penumpang, Fitriani kepada wartawan, Rabu (17/4/2024) malam.

Dia mengaku menyesalkan agen yang mengurus tiket yang dia beli. Fitriani menuturkan, agen sempat dihubungi dan mengaku sudah mencetak tiketnya. Namun hingga jadwal keberangkatan kapal, 5 tiket yang ia pesan bersama keluarganya tak kunjung ada.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya 5 orang ini mau ke Tarakan. Sudah saya bayar tiket dan katanya (agen) tiket sudah ada dan sisa diambil, tapi ternyata tidak ada ini," sesalnya.

Bukan hanya Fitriani, penumpang lain bernama Irmawati juga mengalami kejadian serupa gagal berangkat karena masalah tiket yang diurus pihak agen perjalanan. Irmawati mengatakan barang bawaannya sudah berada di atas kapal karena yakin tiket tidak bermasalah.

ADVERTISEMENT

"Itu barang ku sudah di atas na tiket belum dicetak. Jadi barang ku di atas kapal mi tapi saya tidak berangkat karena tiket tidak tercetak," kata Irmawati.

Dia menyampaikan dirinya dan anaknya sudah menunggu sejak pukul 12.00 Wita di Pelabuhan Nusantara Parepare. Dia pun menunggu agen tempatnya mengurus tiket untuk mencetak tiketnya, namun sampai pemberangkatan KM Lambelu pukul 21.00 Wita, tiket tak kunjung tercetak.

"Saya 2 orang dengan anak. Jam 12 siang saya sudah di sini menunggu dan dari pengurus tadi minta maaf tiket (belum tercetak)," keluhnya.

Dia menyesalkan karena barangnya juga sudah terlanjur di atas kapal. Dia pun bingung mengurus barang tersebut nantinya karena bisa saja hilang sebab tidak ada yang mengawasi.

"Saya permasalahkan ini karena selain tiket, barang ku sudah di atas kapal. Saya mau lapor nanti (agen)," cetusnya.

Irmawati dan Fitriani merupakan penumpang KM Lambelu yang jadwalnya berangkat pada pukul 21.00 Wita. KM Lambelu akan tiba di Pelabuhan Balikpapan dan melanjutkan perjalanan ke Tarakan dan daerah lainnya.




(asm/asm)

Hide Ads