Warga Palopo Tangkap Buaya 4 Meter Diduga Penerkam Wanita di Luwu

Warga Palopo Tangkap Buaya 4 Meter Diduga Penerkam Wanita di Luwu

Rachmat Ariadi - detikSulsel
Senin, 11 Mar 2024 13:00 WIB
Warga di Palopo menangkap buaya 4 meter.
Foto: Warga di Palopo menangkap buaya 4 meter. (dok. istimewa)
Palopo -

Warga di Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel) menangkap seekor buaya berukuran 4 meter. Warga menduga buaya tersebut yang menerkam wanita bernama Elisabeth di Kabupaten Luwu karena lokasi penangkapan berada di perbatasan wilayah.

"Iya yang kemarin sempat dipancing itu (buaya) sudah ditangkap," kata seorang warga, Iman kepada detikSulsel, Senin (11/3/2024).

Buaya itu ditangkap di Sungai Salubattang, Kecamatan Tallu Wanua, Kota Palopo, Minggu (10/2) sekitar pukul 15.00 Wita. Buaya ditangkap hidup-hidup oleh warga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Iman mengungkapkan, buaya tersebut sering muncul di permukaan Sungai Salubattang di Palopo dan Seba-seba di Luwu. Buaya itu sempat dipancing oleh warga menggunakan ayam saat menunjukkan diri di sungai beberapa waktu lalu.

"Ini kan Sungai Salubattang berbatasan dengan Desa Seba-seba Luwu. Buaya yang ditangkap itu buaya yang sempat dipancing warga pakai ayam. Sering memang muncul di sepanjang sungai ini," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Warga lainnya, Salluk mengutarakan, buaya yang ditangkap itu berukuran kurang lebih 4 meter. Dia menyebut warga dibantu oleh seorang pawang saat menangkap buaya tersebut.

"Jadi warga datangkan pawang dari luar Sulawesi untuk tangkap itu buaya. Ukurannya mungkin kurang lebih 4 meter, ditangkap dengan cara sederhana," ucapnya.

Dia mengatakan, warga memburu buaya tersebut setelah kejadian seorang warga Desa Seba-seba bernama Elisabeth tewas diterkam buaya. Setelah ditangkap, warga langsung membelah perut buaya tersebut.

"Warga sudah resah karena baru-baru kan kejadian ada warga yang digigit, jadi diburu itu (buaya). Dibelah perutnya, setelah itu dikubur langsung," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Elisabeth ditemukan tewas di sungai pada Rabu (28/2) pukul 01.00 Wita, dengan kondisi tubuhnya tercabik-cabik dan kedua tangannya hilang. Sebelum ditemukan tewas, korban sedang mencuci baju di pinggir Sungai Seba-seba, Desa Seba-seba, Kecamatan Walenrang Timur, Luwu, Selasa (27/2) sekitar pukul 17.00 Wita.

"Keadaannya mengenaskan ya, kedua tangannya hilang, kemudian perut tercabik-cabik. Korban digigit dan diseret buaya sejauh kurang lebih 2 Km," kata Kapolsek Walenrang Iptu Deni kepada detikSulsel, Rabu (28/2).




(asm/sar)

Hide Ads