Warga Palopo Berdesakan Rebutan Beli Beras Rp 10.500 Per Kg Saat Pasar Murah

Warga Palopo Berdesakan Rebutan Beli Beras Rp 10.500 Per Kg Saat Pasar Murah

Rachmat Ariadi - detikSulsel
Rabu, 06 Mar 2024 15:20 WIB
Warga di Palopo berdesakan membeli sembako murah.
Foto: Warga di Palopo berdesakan membeli sembako murah. (Rachmat Ariadi/detikSulsel)
Palopo -

Warga Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel) menyerbu Gerakan Pangan Murah yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo. Warga rela berdesakan demi membeli beras seharga Rp 10.500 per kilogram (kg) dalam kegiatan pasar murah tersebut.

Pantauan detikSulsel di Lapangan Pancasila, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Rabu (6/3/2024), sejumlah warga yang didominasi emak-emak mendatangi stan yang menjual sejumlah bahan pokok murah. Pedagang tampak sibuk melayani mereka.

Tampak warga terlihat rela berdesak-desakan untuk mendapat sembako dengan harga murah itu. Beberapa item sembako yang dijual murah di antaranya, beras, telur, gula, dan minyak goreng.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya beli beras, minyak sama telur. Iya untuk kebutuhan Ramadan nanti," salah seorang warga bernama Yuni kepada detikSulsel, Rabu (6/3).

Yuni mengungkapkan, harga sembako di pasaran jelang Ramadan ini sangat tinggi, seperti harga beras berkisaran Rp 16 ribu/kg, minyak goreng Rp 20 ribu per liter. Dia pun mendatangi pasar murah untuk memenuhi kebutuhan dapurnya.

ADVERTISEMENT

"Jauh sekali harganya, beras saja di pasar sekarang Rp 16 ribu/kg, di sini harganya Rp 10.500/kg, terus minyak goreng di pasar sekarang Rp 20 ribu per liter, nah di sini (pasar murah) Rp 17 ribu per liter. Jadi kita hemat sampai puluhan ribu toh," ungkapnya.

Terpisah, Pj Wali Kota Palopo Asrul Sani mengatakan kegiatan pasar murah tersebut dilaksanakan untuk mengintervensi harga barang pokok yang mengalami kenaikan jelang Ramadan. Pasar murah akan berlangsung selama tiga hari mulai 6 hingga 8 Maret 2024.

"Ini untuk menekan lonjakan harga sembako jelang bulan suci Ramadan. Akan dilaksanakan selama 3 hari di setiap kecamatan di Kota Palopo," ucap Asrul.

Asrul menambahkan, komoditas sembako yang dijual di pasar murah tersebut memiliki harga jauh lebih terjangkau dari harga yang ada di pasaran, dikarenakan sembako disubsidi pemerintah. Dia berharap kegiatan tersebut bisa menjadi solusi atas keluhan warga Palopo mengenai tingginya harga sembako.

"Kita pastikan stok aman semua selama Ramadan ini. Barang-barang disini pastinya lebih murah dibanding di pasar karena disubsidi pemerintah. Ini solusi atas keluhan warga soal tingginya harga sembako di pasaran, jadi silakan berbelanja," ujarnya.




(sar/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads