Tragis Pria Diduga Kena Peluru Nyasar dari Tembakan Pemburu di Makassar

Tragis Pria Diduga Kena Peluru Nyasar dari Tembakan Pemburu di Makassar

Tim detikSulsel - detikSulsel
Rabu, 25 Jun 2025 09:00 WIB
Close-up of black pistol in hand.
Foto: Getty Images/mahiruysal
Makassar -

Pria bernama Andika Priyanto (36) di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), menderita luka serius akibat terkena tembakan peluru nyasar. Polisi menduga peluru nyasar tersebut berasal dari senapan milik pemburu.

Insiden bermula saat korban sedang berada di teras rumahnya di Perumahan Citra Hertasning Inn, Jalan Aroepala, Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Sabtu (21/6). Saat kejadian, korban sedang bersama anaknya.

"Dia sementara kasih mandi anaknya di teras, di kolam mainan anak-anak itu dia kasih mandi di situ (hingga terkena tembakan)," ujar Kapolsek Manggala Kompol Samuel To'longan, kepada wartawan, Minggu (22/6/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban yang mengalami luka tembak pada bagian leher akhirnya dilarikan ke RS Primaya Makassar. Hasil pemeriksaan luka mengonfirmasi korban terkena peluru senapan angin.

"Lukanya satu, dan dari hasil foto medis yang kami lihat, itu peluru senapan angin," ungkap Samuel.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Devi Sujana mengatakan pihaknya telah menyelidiki insiden itu. Dia pun menduga korban tertembak dari senapan angin warga yang sedang berburu.

"(Tembakan) dari arah kebun, jadi kemungkinan besar yah mungkin orang berburu. Kita masih lidik juga di lapangan," kata AKBP Devi Sujana kepada wartawan, Senin (23/6).

"(Pelaku tertembak dari) senapan angin. Di sana kan banyak orang berburu banyak burung yang bangau kan," ungkap Devi.

Polisi memastikan akan mengusut tuntas kasus ini. Penyidik belum bisa mendalami keterangan korban karena masih dalam pemulihan setelah terkena tembakan peluru nyasar.

"Kita kemarin juga kan udah olah TKP, saksi semua dan minta keterangan dari korban sendiri belum maksimal karena kelihatannya belum bisa kita temui, nanti kita temui lagi," paparnya.




(hmw/hmw)

Hide Ads