Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan (Sulsel) mulai melakukan pemantauan posisi hilal 1 Syawal 1446 H/2025 di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar. Cuaca di lokasi mendung dan hujan sempat turun beberapa saat.
Pantauan detikSulsel, Sabtu (29/3/2025), hujan turun di lokasi pemantauan sekitar pukul 16.00 Wita. Tim dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Makassar pun tampak mengamankan peralatan mereka.
Hujan tidak berlangsung lama, cuma sekitar 5 menit. Tim BMKG Makassar kemudian kembali memasang instalasi listrik, teropong dan komputer di lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga pukul 16.55 Wita, tim dari Kemenag Sulsel juga sudah mensterilkan lokasi. Mereka memasang karpet di pelataran parkiran apartemen sebelum acara pemantauan dimulai secara resmi.
"Kondisi saat ini awan cukup tebal karena sudah beberapa kali hujan namun diselingi dengan cuaca cerah tapi kita tetap memantau hilal. Kami memiliki dua teropong, kedua-duanya saling melengkapi," kata Ketua Tim Pemantauan Hilal BMKG Makassar, M Karnaeng kepada wartawan di lokasi.
Hasil pantauan BMKG Makassar, matahari terbenam sekitar pukul 18.09 Wita. Azimuth matahari 273.498 derajat dan ketinggian bulan minus 2 derajat. Posisi bulan dengan elongasi 2,22 derajat di sebelah utara di bawah matahari.
"Pemantauan hilal saat ini, namun sempat terkendala akibat hujan tadi. Untuk cuaca sudah mulai membaik. Untuk ketinggian bulan minus 2 derajat, bulan tenggelam duluan pada saat pukul 18.01Wita," katanya.
(hsr/sar)