"Jadi ini kecelakaan tunggal bukan tabrakan," ungkap anggota Unit Gakkum Polrestabes Makassar Aipda Medi Srijaya kepada detikSulsel, Selasa (18/2/2025).
Peristiwa di wilayah Kecamatan Panakkukang itu terjadi pada Selasa (18/2) sekitar pukul 13.00 Wita. Pengendara motor diduga tidak fokus hingga hilang kendali.
"Karena pengemudi roda dua tidak fokus atau tidak bisa mengendalikan motornya tersebut sehingga dia terseret di bawah mobil bus tersebut," tuturnya.
Unit Toddopuli Laka Lantas Polrestabes Makassar telah melakukan olah tempat kejadian (TKP). Motor dan bus bergerak dari arah yang bersamaan.
"Motor tersebut dari arah Jalan Pengayoman bersama bus tersebut. Kedua kendaraan roda dua dan empat secara bersamaan belok," tuturnya.
"Dari arah motor menyusul tiba-tiba tidak mengendalikan motornya sehingga motor tersebut atau roda dua jatuh hingga terseret ke bawah kendaraan bus," sambung Medi.
Pengemudi bus sempat tidak mengetahui kendaraan motor terseret di bawah kendaraan. Beruntung, pengendara motor tidak mengalami luka parah.
"Kondisinya (Fatih) dia punya tangan jari-jari nya lecet ringan. Bus tersebut tidak ada penumpang, hanya ada sopir, bus Pemkot Makassar," bebernya.
Kasus kecelakaan ini sudah diselesaikan setelah pengendara motor dan pengemudi bus dimediasi. Kedua belah pihak sepakat berdamai.
"Iya kedua belah pihak dinyatakan berdamai," pungkas Medi.
(sar/sar)