Warga Manggala Makassar Temukan Bayi Dalam Kardus, Polisi Selidiki

Warga Manggala Makassar Temukan Bayi Dalam Kardus, Polisi Selidiki

Nur Hidayat Said - detikSulsel
Jumat, 17 Jan 2025 18:05 WIB
Lokasi penemuan bayi laki-laki dalam kardus di Kecamatan Manggala, Makassar.
Foto: Lokasi penemuan bayi laki-laki dalam kardus di Kecamatan Manggala, Makassar. (Dok. Humas Polsek Manggala)
Makassar -

Warga di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), menemukan bayi laki-laki di dalam kardus dalam kondisi masih hidup dan diperkirakan baru berumur sepekan. Polisi turun tangan melakukan penyelidikan.

"Polsek Manggala lakukan penyelidikan terkait adanya penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki yang disimpan di dalam dus air mineral," ujar Kapolsek Manggala Kompol Semuel To'longan dalam keterangannya, Jumat (17/1/2025).

Bayi tersebut tepatnya ditemukan di Jalan AMD, Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, Makassar, Jumat (17/1), sekitar pukul 01.30 Wita. Semuel mengungkapkan, berawal saat saksi Kartini (38) hendak menutup pintu tokonya kemudian melihat sebuah kardus di depan pintu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sehingga dia memeriksa dan melihat seorang bayi terbaring di dalam dus tersebut," katanya.

Kartini kemudian membawa bayi itu ke rumah kerabatnya untuk perlindungan sementara. Setelahnya, saksi bersama kerabatnya membawa bayi ke Polsek Manggala pada Jumat siang sekitar pukul 13.40 Wita.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Semuel menjelaskan, pihaknya langsung berkoordinasi pihak puskesmas maupun pemerintah kecamatan. Menurutnya, penanganan awal bayi adalah prioritas.

"Kami serahkan untuk dirawat secara intensif di bawah pengawasan tim medis Puskesmas Antang Perumnas diterima dr Yuriani Sudirman," ucapnya.

"Umur bayi tersebut diperkirakan baru satu minggu dan memiliki tanda lahir di dahi," tambahnya.

Semuel mengatakan, personel telah turun ke TKP mengumpulkan informasi dari warga setempat. Selain itu, memeriksa CCTV di sekitar lokasi untuk mengidentifikasi orang tua maupun pihak yang terkait.

"Kita mengharapkan kerja sama agar kasus ini cepat terungkap, maka sekali lagi saya mengimbau kepada masyarakat yang mengetahui bisa melaporkan kepada kami," tuturnya.




(ata/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads