.webp)
Dua insiden kecelakaan maut yang melibatkan mobil dan motor terjadi dalam dua hari berturut-turut di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dari kedua insiden itu, mengakibatkan dua nyawa melayang.
Insiden kecelakaan pertama terjadi di Jalan Perintis Kemerdekaan Km 9, tepatnya di depan Perwakilan Bus Alam Indah, Kecamatan Tamalanrea, Makassar, Rabu (20/11) sekitar pukul 10.15 Wita. Mahasiswi Universitas Muslim Indonesia (UMI) bernama Rafika (18) tewas usai motornya bersenggolan dengan mobil truk.
"(Korban) mengalami cedera pada kepala remuk, meninggal dunia," ujar Kanit Laka Polrestabes Makassar Iptu Jerry kepada detikSulsel, Rabu (20/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jerry mengatakan truk box tersebut dikemudikan oleh pria bernama Florianus Amat (35). Dia menuturkan truk box dan korban melaju di jalur yang sama dari arah utara ke selatan.
"Bergerak dari arah utara ke selatan Kota Makassar diduga bersenggolan dengan sepeda motor Yamaha Freego, bergerak dari arah utara ke selatan pada jalan yang sama," bebernya.
"Masih tahap pendalaman terhadap kasus kecelakaan tersebut," kata Iptu Jerry.
Mobil Tabrak Motor-Pejalan Kaki
Lakalantas kembali terjadi di samping jalan tol, Jalan Ir Sutami Frontage A, Kecamatan Tamalanrea, Kamis (21/11) sekitar pukul 09.30 Wita. Dalam insiden ini, satu orang berinisial M (60) meninggal dunia setelah mendapat perawatan medis di rumah sakit.
"Kejadian kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil dengan sepeda motor dan pejalan kaki," ujar Kanit Laka Polrestabes Makassar Iptu Jerry dalam keterangannya, Kamis (21/11/2024).
Jerry mengungkapkan, kejadian bermula saat mobil bernomor polisi DD 1462 AS yang dikendarai ASR bergerak dari arah selatan menuju utara. Mobil kehilangan kendali dan menabrak motor yang terparkir dan pejalan kaki.
"Tiba-tiba menabrak sepeda motor dengan nomor polisi DD 6255 BM dan DD 3274 HA yang sedang parkir di lokasi. Tak hanya itu, mobil juga menghantam seorang pejalan kaki yang sedang membeli sayur di warung," bebernya.
Jerry mengatakan, korban M yang meninggal dengan luka-luka pada bagian perut dan kaki. Sementara, pengemudi mobil luka lecet pada wajah dan bibir.
"(Pengemudi luka-luka) bibir lecet, wajah lecet. (Korban meninggal mengalami luka di) perut kanan memar dan lecet, kaki kanan memar dan lecet. Meninggal dunia di RSUD Sayang Rakyat," tuturnya.
Adapun korban lainnya, yaitu pemilik motor DD 6255 BM inisial R (34) yang berprofesi sebagai penjual sayur mengalami luka lecet di pinggang dan nyeri di paha kanan. Sementara, pemilik motor DD 3274 HA inisial T (37) tidak mengalami luka.
(asm/ata)
