Kebakaran menghanguskan 11 rumah warga di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Seorang warga bernama Fauzi (34) mengatakan api menyebar dengan sangat cepat.
Kebakaran ini terjadi di Jalan Badak 5, Kecamatan Mamajang, Makassar, Jumat (4/10) sekitar pukul 13.45 Wita. Fauzi menceritakan situasi awal saat kebakaran terjadi.
"Pas itu orang lari keluar, anak-anak (warga yang di luar rumah) semua lari ke atas, sudah menyebar mi api di atas," kata Fauzi di lokasi kejadian, Jumat (4/10).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Api selanjutnya menyebar dengan cepat hingga ke rumah lain. Menurutnya, banyaknya bahan-bahan mudah terbakar membuat api menyebar lebih cepat.
"Tidak ada lima menit api semua sudah menyebrang. Karena kan pakaian kayaknya dia kena," bebernya.
Fauzi mengaku tidak sempat menyelamatkan barang berharga di rumahnya. Meski begitu, Fauzi berhasil menyelamatkan anak-anaknya sebelum api menghanguskan seluruh rumah.
"Kalau harta benda kan tidak ada yang bisa diselamatkan. Itu pun anak-anak hampir (tidak terselamatkan) karena anak-anak di atas (lantai dua) toh pas kebakaran," ujar Fauzi.
Sementara itu, warga bernama Akbar (18) kaget saat melihat kobaran api. Dia dan warga lainnya kemudian mencoba untuk memadamkan api.
"Tiba-tiba banyak api, langsung lari ke sini siram. Tidak tau asalnya itu api dari mana," ujarnya di lokasi kejadian.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran tersebut menghanguskan 11 rumah warga. Komandan Kompi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar Rahman, menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun ada petugas Damkar mengalami gangguan pernapasan.
"Ada 11 unit rumah (terbakar). Untuk korban jiwa tidak ada. Cuma dari petugas Damkar ji yang mengalami. Kan ada asap tebal tadi itu, ada sedikit masalah pernapasannya," ujar Komandan Kompi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar Rahman.
(hmw/asm)