.webp)
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto memaparkan sejumlah capaian Pemkot Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) di masa kepemimpinannya selama periode 2019-2023 saat momen upacara HUT ke-79 RI. Danny mengungkap capaian itu diganjar dengan sejumlah penghargaan tingkat nasional maupun internasional.
"Makassar terus bertransformasi menjadi kota dunia yang 'sombere' dan cerdas, melalui program-program inovatif seperti Lorong Wisata, Jagai Anakta, dan Sombere and Smart City, kita berupaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta memperkuat keimanan," kata Danny saat upacara HUT RI di Anjungan Pantai Losari, Sabtu (17/8/2024).
Danny mengatakan semua upaya itu bertujuan agar Makassar menjadi kota yang tangguh dan berdaya saing di kancah internasional melalui penyelenggaraan pemerintahan yang berasaskan akuntabilitas dan profesionalitas. Dia lantas mengungkap sejumlah capaian dari hasil kinerja pemerintah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Makassar pada tahun 2019 sebesar 81,13 terus mengalami kenaikan hingga 84,85 pada tahun 2023 atau telah masuk dalam kategori sangat tinggi (>80)," ujarnya.
Danny melanjutkan, data Badan Pusat Statistik (BPS) untuk Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Makassar tahun 2023 sebesar 10,60% atau menurun cukup signifikan dari tahun 2022 yang sebesar 11,82%. Sementara capaian angka kemiskinan Makassar tahun 2023 meningkat sebesar 0,25% dari tahun sebelumnya dengan bertambah sebanyak 8,49 ribu jiwa.
"Di sisi lain indeks gini ratio Makassar pada 2023 mengalami penurunan di angka 0,387 dari tahun 2022 yang sebesar 0,395. Tren positif ini terus berlanjut pada pertumbuhan ekonomi di tahun 2023 sebesar 5,31% melampaui pertumbuhan ekonomi Provinsi yang hanya sebesar 4,51 persen dan Nasional sebesar 5,03 persen," paparnya.
Menurut Danny, pertumbuhan ekonomi itu berkat kontribusi dari sektor perdagangan, industri dan konstruksi. Dia melanjutkan, capaian pembangunan tersebut telah terbukti dengan beberapa raihan peringkat internasional yang telah diperoleh Makassar.
"Antara lain termasuk dalam 250 Kota pada Indeks Kota Bahagia atau Happy City Index, berada pada 142 kota pada Smar t City Index , dan masuk dalam 500 kota teratas pada penilaian Global City Index," tutur Danny.
Danny turut mengungkap sejumlah penghargaan di tingkat nasional yang diperoleh tahun ini, salah satunya penghargaan pemimpin daerah award 2024 kategori inovasi daerah pada inovasi mewujudkan Makassar Low Carbon City. Selanjutnya, Satya Lencana Wira Karya, penghargaan SPM award 2024, penghargaan CNN Indonesia awards dan Top BUMD award.
"Ini membuktikan bahwa dengan program dan kegiatan yang sejak periode kepemimpinan kami selama ini kita lakukan sudah tepat dan telah berjalan sesuai dengan rencana," terang Danny.
"Namun, tentu kita tidak dapat berpuas diri, dikarenakan ke depan kondisi jauh lebih sulit dan semakin banyak tantangan dunia yang harus dihadapi. Bersamaan perayaan kemerdekaan tahun ini, dan menjawab tantangan global, nasional serta demi mencapai tujuan Indonesia Emas tahun 2045," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, HUT ke-79 tingkat Kota Makassar diwarnai sejumlah atraksi, yakni pembentangan 79 bendera merah putih yang masing-masing sepanjang 100 meter dengan total bentangan 7.900 meter. Adapula atraksi flyboard dan water dance.
"Pemerintah Kota Makassar juga memperingati momen bersejarah ini dengan tema, 'Bersatu Untuk Semua' yang bermakna mari bersatu menanggalkan perbedaan dengan semangat persatuan 79 tahun Indonesia dan berkolaborasi secara inklusif untuk menciptakan Kota Makassar yang harmonis, maju, adil dan makmur," ujar Danny.
(sar/hmw)
