"Kalau tidak salah sudah diamankan dan diberikan kepada pihak berwajib. Kebetulan, kan, ada sekarang sudah ditahan. Kami harapkan nanti teman-teman dari pihak berwenang bisa melakukan investasi atau bagaimana," ujar Kepala Bidang SMA Disdik Sulsel, M Nur Kusuma kepada detikSulsel, Kamis (8/8/2024).
Kusuma mengatakan dua siswa SMAN 14 Makassar yang diamankan berinisial YH (16) dan RHA (16). Kedua siswa tersebut kini diamankan di Polsek Ujung Pandang.
"Yang bersangkutan di Polsek Ujung Pandang," katanya.
Dia menuturkan pihaknya telah menyiapkan sanksi terhadap siswa yang terlibat dalam perkelahian tersebut. Namun sanksi yang akan diberikan masih akan dibahas lebih lanjut.
"Kami akan berusaha untuk menindak tegas anak-anak yang melakukan seperti itu. Ini kita mau mencari benang merahnya," ucapnya.
Kusuma menambahkan bahwa tidak ada siswa yang mengalami luka parah akibat perkelahian itu. Dia kembali menegaskan kasus ini masih dalam tahap pendalaman.
"Sepengetahuan kami sementara tidak ada korban dirawat. Jadi, mungkin, ya, benjol atau bagaimana. Tidak sampai parah bagaimana," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Kusuma mengatakan perkelahian antarsiswa di depan SMAN 16 Makassar melibatkan siswa dari lima sekolah berbeda. Kelima sekolah tersebut yakni SMAN 14 Makassar, SMAN 16 Makassar, SMAN 1 Makassar, SMAN 11 Makassar, dan SMA Kartika Chandra Kirana (Kachak) Makassar.
"SMA 14, SMA 16, SMA 1, dan SMA 11. Istilahnya satu kelompok begitu," sebutnya.
Perkelahian atarsiswa di depan SMAN 16 Makassar terjadi pada Rabu (7/8) sore. Dalam video beredar, tampak sejumlah siswa berkumpul di depan SMAN 16 Makassar. Tidak lama berselang, sebuah sepeda motor melintas dan terjatuh lalu diserang oleh sekelompok siswa yang tidak diketahui asalnya.
Dalam potongan video lain, sejumlah warga tampak datang melerai aksi pengeroyokan tersebut. Sejumlah siswa lalu terlihat berlarian di sekitar lokasi.
(hsr/asm)