.webp)
Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Zudan Arif Fakrulloh meresmikan Kantor Konsulat Kroasia di Makassar. Zudan berharap pembukaan kantor tersebut dapat membuka peluang kerjasama antara Kroasia dan Indonesia, khususnya di Sulsel.
"Banyak potensi yang dapat dikerjasamakan termasuk di bidang investasi dan pendidikan," kata Zudan dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (8/6/2024).
Pembukaan kantor Konsulat Kroasia berlangsung di Hotel Novotel, Makassar, Jumat (7/6). Kegiatan itu dihadiri Duta Besar Kroasia untuk Indonesia Nebosja Koharovic, Direktur Jenderal Politik dari Kementerian Luar Negeri dan Eropa Kroasia Petar Mihatov, Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zudan mengatakan pembukaan kantor Konsulat Kroasia di Makassar menandai babak baru hubungan bilateral antara Kroasia dan Sulsel. Dia kembali menekankan bahwa kerjasama yang dapat dibangun bukan hanya sektor pariwisata.
"Mari kita sambut keterbukaan dunia ini dengan memberikan pelayanan yang bagus dan informasi yang bagus," tandasnya.
 Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Zudan Arif Fakrulloh meresmikan Kantor Konsulat Kroasia di Makassar. (dokumen istimewa) |
Konsul Kehormatan Kroasia di Makassar Munafri Arifuddin mengatakan Kroasia adalah negara yang dikenal lebih dari 70 persen pendapatannya berasal dari sektor pariwisata. Dia menyebut kondisi geografis dan garis pantai yang indah mirip dengan di Sulsel.
"Dari tampilan kita hampir mirip sama-sama punya laut dan wisata," kata Munafri.
Dia menilai bahwa Kroasia adalah negara yang spesifik berbeda dengan negara Eropa lainnya. Populasi hanya sekitar 4 juta jiwa namun turis yang berkunjung lebih 20 juta setahun.
"Dengan kehadiran Konsul ini diharapkan akan dapat memberikan manfaat untuk Sulsel. Banyak hal yang bisa kita kerjasamakan terutama bidang pariwisata serta pembangunan sumber daya manusia termasuk kerjasama antara kampus serta hubungan dagang," sebutnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Politik dari Kementerian Luar Negeri dan Eropa Kroasia Petar Mihatov menyampaikan kesan hangat atas sambutan pemerintah dan orang-orang Sulsel.
"Dengan ini kami percaya bahwa negara lain akan membuka konsulat jenderal mereka di sini," katanya.
(hsr/hmw)
