Bibi korban, Irma mengatakan pihak keluarga awalnya menerima kabar penemuan jenazah anak perempuan berusia sekitar 2 hingga 3 tahun di TPA Antang, sore tadi. Pihak keluarga yang curiga jenazah tersebut akhirnya mendatangi lokasi kejadian.
"Iya betul (jenazah di TPA Antang merupakan korban Nur Qailah)," ujar Irma kepada detikSulsel, Sabtu (18/5/2024).
"Tadi keluarga yang datang karena katanya ada anak-anak ditemukan di sana. Keluarga ke sana ternyata betul memang anaknya (korban Nur Qailah) yang hilang," sambungnya.
![]() |
Menurut Irma, jenazah korban saat ini masih berada di RS Bhayangkara, Makassar. Pihak keluarga belum menerima jenazah sebab polisi masih melakukan pemeriksaan.
Sementara itu, Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib enggan terburu-buru memberikan keterangan apakah jenazah di TPA Antang merupakan korban Nur Qailah. Dia meminta waktu untuk mendalami hal tersebut.
"Sedang kita dalami, nanti saya kabari" ujar Kombes Ngajib saat dimintai konfirmasi terpisah.
Diberitakan sebelumnya, korban hilang misterius hingga dipercaya warga disembunyikan oleh jin di sekitar Jembatan Merah pada Jumat (17/5) petang. Ela terhitung hilang selama 22 jam hingga akhirnya ditemukan di TPA Antang.
(hmw/hmw)