Pria Tewas Ditembak Oknum TNI AL di Makassar Bermula dari Ricuh Pencurian HP

Pria Tewas Ditembak Oknum TNI AL di Makassar Bermula dari Ricuh Pencurian HP

Sahrul Alim - detikSulsel
Minggu, 05 Mei 2024 20:43 WIB
Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makasar Brigjen TNI (Marinir) Andi Rahmat M
Foto: Danlantamal VI Makasar Brigjen TNI (Marinir) Andi Rahmat M. (Sahrul Alim/detikSulsel)
Makassar -

Oknum TNI Angkatan Laut (AL) berinisial Koptu SB di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), menembak dua pria hingga mengakibatkan satu korban berinisial RS (18) tewas karena luka tembakan di kepala. Insiden ini bermula dari kericuhan antarwarga terkait pencurian handphone (HP).

"Berdasarkan keterangan saksi mata atas nama FI telah terjadi keributan antar kampung dengan menggunakan batu dan busur yang kemungkinan diakibatkan tentang masalah pencurian HP," kata Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makasar Brigjen TNI (Marinir) Andi Rahmat M kepada wartawan, Minggu (5/5/2024).

Rahmat melanjutkan, Koptu SB saat itu sudah melihat kondisi rumahnya rusak imbas pertikaian tersebut. Kaca rumah Koptu SB rusak akibat lemparan batu dari warga yang berselisih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian Koptu SB keluar menuju balkon lantai 2 rumahnya untuk melihat warga yang bertikai. Kemudian salah seorang warga yang bertikai sempat berteriak, 'tembak komandan...tembak komandan', akan tetapi Koptu SB dilempari batu dari pihak yang bertikai dari arah tol," tuturnya.

Koptu SB lalu masuk kamar mengambil senapan angin lalu melepaskan tembakan ke arah warga yang bertikai dari balkon lantai 2 rumahnya. Terduga pelaku kemudian keluar rumah hingga melihat tiga orang membawa parang dari arah Kampung Pacelang menuju sisi tol dekat rumah Koptu SB.

ADVERTISEMENT

"Kemudian Koptu SB menembak ke arah tiga orang orang yang membawa parang tersebut sebanyak 1 butir dan diduga mengenai korban atas nama saudara AL pada bagian dada sebelah kanan, dan diduga mengenai korban atas nama saudara AL pada bagian dada sebelah kanan dan saat ini sedang dirawat di RS dr Wahidin Sudirohusodo untuk dilakukan perawatan lebih lanjut," ujar Rahmat.

Tidak sampai di situ, lanjut Rahmat, Koptu SB selanjutnya melihat ada orang membawa senter dari arah lain jalan tol. Koptu SB kemudian kembali melepaskan tembakan usai mendengar teriakan warga.

"Ada yang teriak itu pelakunya membawa senter komandan. Selanjutnya Koptu SB menembak ke arah orang yang membawa senter tersebut sebanyak 1 butir dan diduga mengenai korban atas nama saudara RS pada bagian kepala hingga menyebabkan korban atas nama RS," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa itu terjadi di Jalan Butta Butta Caddi, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Minggu (5/5) sekitar 04.50 Wita. Koptu SB saat ini sudah ditahan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Adanya dugaan tindak pidana penembakan kepada warga sipil atas nama saudara RS dan saudara AL yang diduga dilakukan oleh oknum TNI Angkatan Laut atas nama Koptu SB," pungkas Rahmat.




(sar/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads