Juru parkir (jukir) liar yang memalak pengendara mobil Rp 10 ribu di depan Rumah Sakit (RS) Ananda, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), diamankan aparat. Mereka diamankan untuk dibina lebih lanjut atas perbuatannya yang meresahkan masyarakat.
"Sudah jadi urusan pihak keamanan Babinsa dan Bhabinkamtibmas karena meresahkan masyarakat," kata Direktur Utama (Dirut) PD Parkir Makassar Raya Yulianti kepada detikSulsel, Sabtu (20/4/2024).
Yulianti mengatakan, perkara ini diusut setelah Tim Reaksi Cepat (TRC) PD Parkir Makassar Raya bekerja menerima laporan dari masyarakat. Pihaknya bersama manajemen RS Ananda Makassar turun mensterilkan lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Disterilkan bersama pihak keamanan manajemen RS Ananda," kata Yulianti.
Menurut Yulianti, jukir liar tersebut merupakan remaja yang kerap nongkrong di Jalan Andi Djemma. Namun yang terekam video melakukan pemalakan bernama Chris.
"Ada banyak anak-anak di situ (Jalan Andi Djemma) yang suka kumpul-kumpul tapi yang terekam di video itu satu orang atas nama Chris," katanya.
Dia menegaskan, PD Parkir Makassar hanya memiliki empat jukir resmi di sekitar jalan Andi Djemma. Di antaranya ditempatkan di salah satu minimarket dekat RS Ananda Makassar.
"Yang (jukir) resmi di ID card-nya ada QR Code yang terhubung dengan database di server PD Parkir," imbuh Yulianto.
Diberitakan sebelumnya, aksi jukir liar tersebut diamankan setelah viral di media sosial memalak pengendara mobil Rp 10 ribu. Saat mengetahui biaya parkir, pengendara tersebut memilih untuk memindahkan kendaraannya namun tetap diikuti oleh jukir yang lain.
(sar/asm)