Dinas Perhubungan (Dishub) Sulawesi Selatan (Sulsel) memprediksi puncak arus balik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah ke Kota Makassar terjadi pada 14 April 2024. Dishub menyebut persentase kendaraan akan lebih sedikit jika dibandingkan dengan arus mudik lalu.
"Kami prediksi arus balik (Lebaran) itu nanti hari Minggu dan Senin, tanggal 14-15 April 2024. Yang diperkirakan ini balik ke Kota Makassar," kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Sulsel Patarai Amir kepada detikSulsel, Jumat (12/4/2024).
Patarai mengatakan, kendaraan saat arus balik ke Kota Makassar akan berkurang. Namun, tingkat kemacetannya masih tinggi karena banyaknya kendaraan yang melintas pada waktu yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi kalau di arus balik mudik ini, kendaraan yang masuk di Kota Makassar mungkin agak berkurang. Tapi macetnya masih tinggi, karena sama-sama melakukan pergerakan," bebernya.
Dia menjelaskan, hal itu terjadi karena saat arus mudik, kendaraan yang masuk ke Kota Makassar jauh lebih besar. Sebab, ada banyak pendatang yang masuk ke dalam kota dengan tujuan berbelanja.
"Kemarin waktu mudik itu, bersamaan dengan orang yang dari kabupaten/kota yang datang belanja di Makassar. Karena Makassar ini menjadi hub ekonomi Indonesia Timur. Jadi banyak orang yang masuk ke Makassar. Itu pergerakan kendaraan meningkat," paparnya.
"Kalau arus balik mudik, tidak bercampur lagi dengan orang yang datang belanja dari luar daerah. Atau bahkan dari provinsi lain yang masuk ke Kota Makassar. Itu faktor-faktor yang mengurangi persentase kendaraan saat arus balik mudik," jelas Patarai.
Patarai menambahkan, saat arus mudik, persentase kendaraan yang keluar-masuk ke Kota Makassar mencapai 71 persen dari hari biasanya. Sementara, pada arus balik mudik kali ini, jumlahnya berkurang menjadi sekitar 45 persen.
"Diprediksi pergerakan kendaraan mungkin sekitar, ya, kalau prediksi sekitar 71 persen dari hari biasanya. Tapi kemarin ini yang waktu arus mudik. Kalau arus balik mudik nda sebesar itu. Paling 40 sampai 45 persen," tuturnya.
(hsr/hsr)