.webp)
Aksi dua waria di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) joget tak senonoh saat keliling membangunkan warga sahur berbuntut panjang. Kedua waria dan empat orang lainnya ditangkap buntut perilaku tersebut.
Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib mengungkapkan peristiwa berawal saat kedua waria itu masuk dalam kelompok orkes sahur keliling. Mereka pun mulai berkeliling membangunkan warga pada Rabu (13/2).
"Awalnya mereka bergerak dari arah Mappanyukki ke Jalan Onta Lama belok Labuang Baji kembali ke Kakatua masuk lorong-lorong untuk membangunkan orang sahur," kata Kombes Mokhamad Ngajib kepada detikSulsel, Sabtu (16/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat di Jalan Onta, kedua waria dan kelompoknya itu sempat berjoget bersama warga. Saat itulah keduanya mempertontonkan aksi tak senonohnya.
"Sewaktu di Jalan Onta Baru mereka diminta singgah oleh warga sambil disawer oleh beberapa warga setempat dan ada beberapa warga yang memvideokan aksi tersebut dengan menggunakan kamera ponsel," katanya.
Video yang direkam warga tersebut membuat aksi kedua waria itu menjadi sorotan di media sosial. Polisi yang menerima laporan akhirnya turun tangan mengamankan kedua waria bersama empat orang lainnya.
Mereka yang diamankan antara lain pemilik orkes bernama M Tahir (61). Sementara lima lainnya masing-masing bernama Mikael (34), Fitrah alias Riska (29), Aji alias Mega (40), Emir alias Dea (34) dan Ilham (25).
"Para pelaku diamankan ke Mako Polsek Mamajang untuk dimintai keterangannya lebih lanjut," ujar Kombes Ngajib.
Sementara itu, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto turut menyoroti ulah onar 2 waria itu. Danny menegaskan telah memerintahkan pihak terkait untuk mengusut identitas kedua waria tersebut.
"Astaga. Saya sudah perintahkan diinvestigasi," sebut Danny saat dimintai konfirmasi terpisah.
Dalam video beredar, salah seorang waria sedang bergelantungan pada badan waria lainnya. Waria yang digendong itu tampak mengarahkan wajahnya ke bagian dada si penggendong.
Aksi itu berlangsung selama beberapa menit di tengah jalan. Aksi tersebut menjadi tontonan anak-anak di yang ada di sekitar lokasi.
(hmw/asm)
