Seorang suami berinisial LA (40) mengancam istrinya inisial PJ menggunakan parang usai keluyuran di kosan teman tanpa izin di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Suami kesal tidak menemukan istrinya di rumah sepulang kerja.
"Jadi keterangan dari LA ini dia pulang kerja tidak menemukan istrinya di rumah, lalu dia mencari sambil membawa parang," kata Dantim Perintis Presisi Ditsamapta Polda Sultra Bripka Boy kepada detikcom, Jumat (12/12/2025).
Keduanya ditemukan saat polisi melakukan patroli di Jalan Madusila, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Rabu (10/12) sekitar pukul 23.00 Wita. Polisi menemukan sang istri menangis di pinggir jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sementara patroli melihat ada wanita menangis di pinggir jalan bersama seorang pria," bebernya.
Polisi lalu menghampiri dan memastikan keduanya merupakan pasangan suami istri sah. Setelah diinterogasi, sang suami baru saja menjemput istrinya yang keluar rumah.
"Mereka ini suami istri asal Konawe Selatan. Si suami ini mencari istrinya sampai di Kendari," ungkap Boy.
Boy mengatakan, sang suami saat itu mencari istrinya sambil membawa parang di motornya. LA bahkan mengancam akan menganiaya istrinya jika ditemukan bersama pria lain.
"Dia mencari istrinya sambil bawa parang. Katanya dia mau potong kalau didapat sama pria lain. Tadi istrinya ditemukan di indekos sama teman-teman wanitanya," ujarnya.
Polisi pun menyita parang milik LA dan memediasi pasangan suami istri tersebut. Dia meminta agar persoalan rumah tangga diselesaikan di dalam rumah.
"Parangnya sudah kami amankan dan kami imbau agar masalah tersebut diselesaikan secara baik-baik di rumah," pungkasnya.
(sar/asm)











































