Pria bernama Ali yang mayatnya diseret motor keliling kampung di Tompobulu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) turut menganiaya wanita difabel setelah melakukan pemerkosaan. Kondisi korban sempat mengkhawatirkan hingga akhirnya dilarikan ke rumah sakit.
"Kami bawa ke Rumah Sakit Kallong Tala, alhamdulillah ibu bupati menyampaikan untuk melakukan perawatan intensif kepada korban. Itu kan diperkosa juga," kata Camat Tompobulu Akbar Tola kepada detikSulsel, Sabtu (6/12/2025).
Akbar menuturkan, kondisi korban yang berkebutuhan khusus itu terbilang parah. Korban sempat tidak sadarkan diri setelah mengalami sejumlah luka lebam, terutama pada matanya.
"Memang parah sekali, sampai matanya itu tidak bisa terbuka, bengkak. Karena tidak sadar, dia tidak bisa lihat orang. Satunya besar sekali (lebam hitam)," ungkap Akbar.
Kendati demikian, Akbar mengatakan korban saat ini sudah mulai membaik. Pihaknya dalam waktu dekat akan memfasilitasi korban untuk pulang ke kampung halaman dan melanjutkan istirahat atau pemulihan.
"Alhamdulillah (kondisinya) sudah bagus. Paling kami mau jemput untuk bawa ke kampung halaman. Istirahat dulu baik-baik, nanti steril betul baru kita anu (mintai keterangan)," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, pelaku ditangkap di Desa Rappolemba, Kecamatan Tompobulu, Rabu (3/12) pagi. Salah seorang warga, Enal (40) mengatakan Ali dicari karena membuat resah dan mencuri di rumah warga bernama Dg Suriani.
Ali juga melakukan tindakan pelecehan dan penganiayaan pada Minggu (30/11) pagi. Korban merupakan perempuan penyandang disabilitas.
"Belum reda yang kejadian malam itu, paginya Ali melakukan hal keji dengan melecehkan seorang perempuan disabilitas, dilecehkan dan dipukuli seperti di video," terangnya.
Simak Video "Video: Mayat Pria di Gowa Diseret Keliling Kampung, Pernah Hamili Adik Tiri"
(asm/ata)