Staf Desa di Gowa Ditembak Saat Jalan Pulang, Pelaku Diduga Kerabat Korban

Staf Desa di Gowa Ditembak Saat Jalan Pulang, Pelaku Diduga Kerabat Korban

Reinhard Soplantila - detikSulsel
Senin, 07 Jul 2025 10:50 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Gowa -

Polisi telah mengantongi identitas pelaku yang menembak staf Kantor Desa Panaikang berinisial HN (34) saat perjalanan pulang di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel). Aparat kepolisian tengah mengejar pelaku yang diduga kerabat korban sendiri.

"Pelakunya diduga adalah kerabat dari korban sendiri. Dikatakan kerabat itu kan bisa jadi keluarga dekat kan atau jauh," ujar Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sulsel, Kompol Benny Pornika kepada detikSulsel, Senin (7/7/2025).

Benny mengatakan, Polda Sulsel turun tangan membantu Polres Gowa dalam menangani perkara tersebut. Personel Resmob Polda Sulsel diterjunkan untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kasusnya itu di-back up kami dari Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sulsel," ungkapnya.

Pelaku diduga kerap berpindah tempat selama pelariannya. Polisi melakukan pengejaran ke lokasi yang diduga menjadi tempat persembunyian pelaku di Sulawesi Barat hingga Sulawesi Tenggara.

ADVERTISEMENT

"Sementara sekarang pengejaran. Anggota sudah sampai di Mamuju sampai Sulawesi Tenggara untuk melakukan pengejaran," ucap Benny.

Benny berharap pelaku bisa segera ditangkap dalam waktu dekat untuk mendalami motif penembakan. Sejumlah saksi juga telah dimintai keterangan.

"Sudah pemeriksaan saksi saksi. Insyaallah dalam waktu dekat, doakan kami segera dapat menangkap pelakunya," imbuh Benny.

Sebelumnya diberitakan, penembakan tersebut terjadi di Desa Panaikang, Kecamatan Pattallassang, Kamis (26/6) dini hari. Insiden itu terjadi saat korban dalam perjalanan pulang ke rumahnya.

"Kami mengambil beberapa keterangan saksi, (karena) ini ada beberapa versi, ada yang mengatakan (korban) naik motor, ada yang mengatakan jalan kaki," tutur Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Bahtiar kepada wartawan, Kamis (26/6).

Dalam perjalanan, korban mendengar suara ledakan. Setelah itu korban mendadak merasakan sakit di bagian ketiaknya.

"Ketiak sebelah kanannya terasa sakit dan ternyata itu mengeluarkan darah sehingga dibawa ke rumah sakit," imbuhnya.




(sar/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads