Malang Pria Takalar Kena Busur Panah OTK Saat Perbaiki Motor Mogok di Jalan

Malang Pria Takalar Kena Busur Panah OTK Saat Perbaiki Motor Mogok di Jalan

Tim detikSulsel - detikSulsel
Minggu, 30 Mar 2025 07:30 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Foto: Ilustrasi penyerangan. (/Thinkstock)
Jeneponto -

Nasib malang menimpa pria bernama Baharuddin Azis (48) di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Baharuddin terkena busur panah orang tidak dikenal (OTK) saat memperbaiki motornya yang mogok di pinggir jalan.

Penyerangan tersebut terjadi di Lingkungan Biring Balang, Kelurahan Bajeng, Kecamatan Pattallassang pada Kamis (27/3) sekitar pukul 23.05 Wita. Serangan pelaku membuat dada korban luka tertancap panah.

"(Busur panah) mengenai rusuk sebelah kiri korban," kata Kapolsek Pattallassang Iptu Ahmad Saleh dalam keterangannya, Sabtu (29/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian bermula saat motor korban mendadak mogok di tempat kejadian perkara (TKP). Korban kemudian menepikan kendaraannya.

"Korban sementara memperbaiki sepeda motornya yang sedang mogok di TKP," tutur Ahmad.

ADVERTISEMENT

Dua pelaku yang berboncengan motor pun melintas di lokasi. Salah satu di antara pelaku tiba-tiba melepaskan anak panah ke arah korban.

"Pelaku datang dari arah selatan ke utara menggunakan sepeda motor berboncengan dan langsung melepaskan anak busur ke arah korban," ucapnya.

Pelaku langsung melarikan diri setelah menyerang korban. Dua warga yang melintas di lokasi kemudian memberi pertolongan dan membawa korban ke rumah sakit.

"Korban dirawat di RSUD Padjonga," beber Ahmad.

Sehari setelah kejadian, keluarga korban melaporkan kasus penyerangan itu ke polisi. Sementara korban masih dirawat di rumah sakit karena luka di dada.

"Iya (kasus pembusuran), melapornya di Polres (Takalar). Baru tadi malam melapor anaknya (korban) itu," tuturnya.

Ahmad mengatakan, penyidik masih menyelidiki kasus ini. Pihaknya mendalami keterangan saksi di lokasi kejadian.

"Terduga pelaku (penyerangan yang menggunakan busur panah) dalam lidik," pungkasnya.




(sar/sar)

Hide Ads