Dibunuh Oknum TNI AL, Ini Sosok Jurnalis Juwita di Mata Rekan Sejawat

Dibunuh Oknum TNI AL, Ini Sosok Jurnalis Juwita di Mata Rekan Sejawat

Tim detikKalimantan - detikSulsel
Kamis, 27 Mar 2025 16:07 WIB
Jurnalis wanita Kalsel yang ditemukan tewas di Banjar.
Foto: Dok. Pribadi
Banjarbaru -

Seorang jurnalis perempuan di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), Juwita (23), tewas dibunuh oleh kekasihnya pria berinisial J. Terungkap, pelaku merupakan seorang anggota TNI Angkatan Laut (AL).

Seorang rekan sejawat korban, Sheila Farazela mengatakan korban lebih dari sekadar teman liputan baginya. Dia bahkan sudah menganggap korban sebagai saudara.

"Dia bukan cuman teman liputan, Juwita sudah seperti adik sendiri. Di lapangan, dia cukup gigih untuk mencari berita dan menyelesaikan proyeksi dari kantor," kata Sheila Farazela dikutip dari detikKalimantan, Minggu (23/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sheila mengaku hampir setiap hari bersama Juwita dalam menggarap berita. Menurut Sheila, korban cukup piawai menulis artikel feature.

"Jelas merasa kehilangan sekali, sebab apapun dilakukan sama dia," ucap Sheila.

ADVERTISEMENT

Sheila merasa kepergian sang rekan termasuk mendadak. Apalagi sebelumnya mereka sempat liputan bersama.

Sementara itu, Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie mengatakan Juwita merupakan pribadi yang gigih dan berdedikasi tinggi dalam menjalankan tugas. Dia pun mengaku sangat kehilangan sosok korban.

"Kehilangan sosok almarhumah adalah luka mendalam bagi dunia pers," tutur Zainal.

"Semangat dan perjuangannya dalam mencari serta menyampaikan berita akan menjadi inspirasi bagi rekan sejawat," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Juwita ditemukan tewas di Jalan Gunung Kupang, Kabupaten Banjar, Sabtu (22/3). Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali memastikan pelaku dihukum berat.

"Oh iya, kita hukum berat!" kata Laksamana Muhammad Ali seperti dikutip dari detikNews, Kamis (27/3).

Muhammad Ali sendiri tak memberi banyak tanggapan terkait kasus tersebut. Namun ia menegaskan Kelasi Satu J akan dihukum berat.

"Hukum berat!" tegasnya.

Sementara itu, Komandan Polisi Militer Lanal Balikpapan Mayor Laut (PM) Ronald L Ganap menyebut pelaku saat ini sudah ditahan. Dia memastikan pelaku akan diproses hukum secara transparan.

"Kami memastikan bahwa proses hukum akan berjalan transparan sesuai dengan aturan yang berlaku," kata Mayor Laut (PM) Ronald L Ganap dilansir detikKalimantan, Rabu (26/3).

Mayor Ronald membenarkan pembunuhan terjadi di Jalan Gunung Kupang, Kabupaten Banjar, Sabtu (22/3). Pelaku disebut telah berdinas di TNI AL selama empat tahun.

"Benar, pembunuhan dilakukan oknum TNI AL pangkat I berinisial J," ujarnya.




(hmw/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads