Dalam foto dirilis Satgas Ops Damai Cartenz, tampak Okoni berada di sebuah ruangan sedang menjalani pemeriksaan. Dia duduk di lantai dengan kedua tangannya di belakang.
Okoni memakai baju berwarna ungu lengan pendek. Dia memiliki rambut gimbal, brewokan dengan kumis tebal.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Yusuf Sutejo mengatakan Okoni masuk daftar pencarian orang (DPO) kasus penembakan di Yalimo pada Oktober 2024 lalu. Okoni sudah tiga bulan menjadi buronan aparat.
"Okoni Siep sudah masuk DPO sejak menembak 2 warga sipil di Yalimo pada November 2024. Jadi dia sudah buron 3 bulan," ujar Yusuf kepada detikcom, Senin (3/2/2025).
Sebelumnya diberitakan, Okoni Siep ditangkap di Kabupaten Yalimo pada Minggu (2/2). Kapala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Faizal Ramadhani mengatakan Okoni merupakan anggota KKB Aske Mabel.
"Menangkap salah satu anggota KKB Yalimo komplotan Aske Mabel. Tersangka bernama Okoni Siep alias Nikson Matuan," ujar Brigjen Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Senin (3/2).
Dia mengatakan Okoni diduga terlibat dalam penembakan di Jalan Trans Wamena-Jayapura, Kampung Hobakma, Yalimo pada 5 November 2024. Saat dua warga bernama Muktar Layuk dan Korinus Yohanis Wentken menjadi korban.
"Diduga kuat terlibat dalam aksi penembakan terhadap Muktar Layuk (meninggal dunia) dan Korinus Yohanis Wentken (selamat) pada 5 November 2024," terangnya.
(hsr/sar)