Oknum TNI AL Bunuh Wanita Usai Ngeseks di Sorong gegara Takut Dilaporkan

Oknum TNI AL Bunuh Wanita Usai Ngeseks di Sorong gegara Takut Dilaporkan

Paulus Pulo - detikSulsel
Senin, 20 Jan 2025 15:00 WIB
Pelaku pembunuhan oknum anggota TNI AL berinisial A tiba di lokasi rekonstruksi.
Pelaku pembunuhan oknum anggota TNI AL berinisial A tiba di lokasi rekonstruksi. Foto: (Paulus Pulo/detilkcom)
Sorong -

Oknum anggota TNI AL Kelasi Satu Agung Suyono Wahyudi Ponidi (23) mengaku membunuh Kesia Irena Yola Lestaluhu (20) karena takut aksinya dilaporkan di kedinasannya. Agung sebelumnya mengaku membunuh karena korban tiba-tiba menghentikan aktivitas seksual.

"Motif yang diutarakan tersangka saat rekonstruksi bahwa dia membunuh Korban karena takut korban melaporkannya ke kedinasan. Jadi berbeda dengan sebelumnya, tersangka mengatakan bahwa dia tidak puas," kata Kadispen Koarmada III Letkol Laut (S) Ajik Sismianto kepada detikcom, Senin (20/1/2025).

Namun Ajik belum bisa menyimpulkan motif sebenarnya dari pelaku. Dia berharap rekonstruksi dapat membantu penyidik dalam memperjelas perkara ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti kalau motif biar penyidik yang menyimpulkan. Rekonstruksi ini semoga bisa membantu penyelidik dalam mengungkap kasus ini dengan keterangan gitu keterlibatan mereka bagaimana," jelas Ajik.

Ajik mengatakan terdapat 6 saksi yang diperiksa dalam kasus pembunuhan ini. Namun saat rekonstruksi hanya 5 saksi yang hadir, yakni RS, M, R, F, dan L.

ADVERTISEMENT

"Saksi yang hadir dalam rekonstruksi ada 5 org dari 6 saksi yang ada. Saksi S teman korban tidak hadir," tuturnya.

Selain itu, kuasa hukum dan orang tua korban turut hadir dalam rekonstruksi. Menurut Ajik, kehadiran mereka sebagai bentuk transparansi terhadap kasus ini.

"Penasihat hukum mau hadir maksudnya mereka kan bisa menyaksikan secara langsung apa yang sudah penyidik kerjakan kan. Penyidik tidak ada hal yang ditutupi, semuanya transparan dan terbuka," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, ibu korban, Aminah menangis histeris saat menyaksikan rekonstruksi anaknya dibunuh sadis oleh Agung. Aminah menduga pembunuhan terhadap anaknya tidak dilakukan sendiri oleh A.

"Kamu jahat. Kamu tidak bunuh sendiri. Kamu harus jujur siapa teman kamu yang lainnya melakukan pembunuhan itu," kata Aminah sembari menangis saat menyaksikan rekonstruksi di Lantamal XIV Sorong, Senin (20/1).

Aminah mengatakan, mayat anaknya saat ditemukan dalam kondisi tidak mengenakan busana. Sementara dalam rekonstruksi, korban dibunuh saat masih mengenakan baju.

"Saat mayatnya ditemukan orang, anak saya tidak ada mengenakan busana sama sekali. Jadi tidak sesuai dengan kenyataan yang ada di lapangan," ujar Aminah.




(asm/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads