Momen khidmatnya perayaan natal di Kabupaten Puncak, Papua Tengah, ternodai dengan aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang membunuh seorang guru bernama Andarias Tanna (44). Korban tewas usai ditembak pada bagian dada.
Penembakan maut itu terjadi di Distrik Ilaga, Puncak, Selasa (24/12). Korban tiba-tiba diserang pelaku saat berada di warung miliknya.
"Guru atas nama Andarias Tanna ditembak mati oleh kelompok KKB Kalenak Murib," kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Faizal Rahmadani kepada detikcom, Kamis (26/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Faizal mengatakan korban merupakan warga pendatang asal Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dia memastikan jenazah korban telah dievakuasi dari TKP penembakan.
"Saat ini jenazah korban sudah dievakuasi ke Makassar untuk dimakamkan di kampung halamannya di Toraja," bebernya.
TNI Kecam Aksi KKB
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Candra Kurniawan turut buka suara terkait penembakan maut ini. Dia pun mengecam KKB atau OPM sebagai pelaku pembunuhan.
"OPM sebagai pelaku penembakan ini telah menodai perayaan Natal warga," ujar Kolonel Candra dalam keterangannya, Kamis (26/12).
Dia menambahkan korban sebenarnya hendak menutup kiosnya. Pelaku pun datang dan tanpa basa-basi langsung melepaskan tembakan ke arah dada korban.
"Korban sedang menutup kios tiba-tiba muncul OPM dan langsung menembak korban. Korban ditembak di bagian dada menyebabkan meninggal dunia meskipun sempat dievakuasi ke RSUD Ilaga," katanya.
"Korban ditembak dari jarak dekat 2 hingga 3 meter," sambung Kolonel Candra.
(hmw/ata)