WN Korsel di Pasangkayu Ternyata Todong Penambang Pakai Pistol Mainan

Sulawesi Barat

WN Korsel di Pasangkayu Ternyata Todong Penambang Pakai Pistol Mainan

Hafis Hamdan - detikSulsel
Senin, 25 Nov 2024 17:00 WIB
Close-up of black pistol in hand.
Foto: Ilustrasi pistol. (Getty Images/mahiruysal)
Pasangkayu -

Warga negara asing (WNA) asal Korea Selatan (Korsel) berinisial W ternyata menodong penambang bernama Jufri di Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar), menggunakan senjata api (senpi) atau pistol mainan. Polisi mengaku sudah menyelidiki perkara ini dan memediasi kedua belah pihak.

"Sudah diperiksa, itu bukan senpi, melainkan mainan yang berbentuk senpi," ujar Kasat Reskrim Polres Pasangkayu AKP Adrian Batubara kepada detikcom, Senin (25/11/2024).

Adrian mengungkapkan kejadian berawal saat Jufri tidak terima adiknya dipecat dari perusahaan milik W. Saat itu Jufri tiba-tiba saja menghentikan mobil yang dikemudikan WN Korsel tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Diketahui adiknya jarang masuk kerja sehingga dipecat. Namun Jufri mempermasalahkannya dan memberhentikan mobil W," terangnya.

Keduanya kemudian terlibat cekcok. Melihat Jufri membawa kayu, W kemudian mengeluarkan pistol mainan dari pinggangnya dan menodongkan ke arah Jufri.

ADVERTISEMENT

"Cekcok adu mulut, Jufri membawa kayu dan keluar lah mainan itu di pinggang W," bebernya.

Adrian mengaku telah melakukan pemeriksaan terhadap W dan Jufri. Kedua belah pihak disebut tidak melanjutkan kasus itu ke ranah hukum.

"Pihak yang bersangkutan juga sudah tidak ada mempermasalahkan kejadian," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, WNA asal Korsel berinisial W diduga menodongkan senpi kepada Jufri yang merupakan pekerja tambang galian C di Kabupaten Pasangkayu. Dugaan pengancaman itu terjadi di Sungai Lariang, Kecamatan Tikke Raya pada Senin (18/11) pagi.

"Saya sudah perintahkan petugas Reskrim untuk turun ke lapangan," ujar Kapolres Pasangkayu AKBP Candra Kurniawan kepada wartawan, Senin (18/11).




(sar/hsr)

Hide Ads