.webp)
Pengembala itik bernama Kamaruddin (47) di Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel), tewas dikeroyok kakak adik bernama Arsyad Helleng (52) dan Aras (42). Penganiayaan maut itu dipicu rebutan lahan untuk mengembala itik.
"Iya, ada kejadian pengeroyokan atau penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polres Sidrap AKP Agung Rama Setiawan kepada detikSulsel, Selasa (3/9/2024).
Peristiwa itu terjadi di areal persawahan Dusun II Cenrana, Desa Carawali, Kecamatan Watang Pulu, Sidrap pukul 06.00 Wita, pagi tadi. Korban awalnya mengembala itik di lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya korban sedang mengembala itik di area persawahan selanjutnya pelaku bersaudara juga memasukkan itiknya di lokasi yang sama," bebernya.
Korban dan kedua pelaku selanjutnya terlibat saling klaim lahan untuk mengembala itik. Cekcok ketiganya berujung perkelahian yang menyebabkan korban Kamaruddin tewas ditebas.
"Korban meninggal dunia di TKP akibat luka tebas parang pada bagian leher," ujarnya.
Sementara itu, pelaku Arsyad Helleng mengalami luka sabetan parang pada bagian wajah sebelah kiri. Sementara pelaku Aras diamankan di Mapolsek Watang Pulu untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Ada satu pelaku kami amankan dan satu lagi menjalani perawatan di RS Arifin Nu'mang," bebernya.
(hmw/asm)
