Fakta-fakta Wanita Muda Maluku Dibunuh Teman gegara Tolak Ajakan Bersetubuh

Maluku

Fakta-fakta Wanita Muda Maluku Dibunuh Teman gegara Tolak Ajakan Bersetubuh

Muhammad Jaya Barends - detikSulsel
Selasa, 30 Jul 2024 08:06 WIB
Mayat wanita muda ditemukan setengah bugil di Maluku Tengah, Maluku. Dokumen Istimewa
Foto: Mayat wanita muda ditemukan setengah bugil di Maluku Tengah, Maluku. Dokumen Istimewa
Maluku Tengah -

Wanita muda bernama Sarfa Nahumarury (21) di Maluku Tengah, Maluku, dibunuh temannya sendiri bernama M Rizky Lestaluhu (38) gegara menolak ajakan berhubungan badan. Jasad korban ditemukan bersimbah darah tanpa mengenakan celana di dalam hutan.

Korban ditemukan tewas di Hutan Harua, Dusun Rupaitu, Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Minggu (28/7) sekitar pukul 07.00 WIT. Korban pertama kali ditemukan oleh pria bernama Irsal Tuasalamony yang masuk ke hutan untuk mencari buah durian.

"Awalnya sekitar pukul 06.00 WIT, saksi pergi hutan itu dengan tujuan mencari buah durian, namun saat hendak melewati tempat kejadian perkara, saksi melihat korban tergeletak," ujar Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Leaese Ipda Janete S Luhukay dalam keterangannya, Minggu (28/7).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dirangkum detikcom, Selasa (30/7/2024), berikut fakta-fakta wanita muda di Maluku dibunuh teman gegara menolak ajakan bersetubuh:

1. Korban Tanpa Mengenakan Celana

Ipda Janete mengatakan saksi yang takut dan panik bergegas kembali ke rumahnya menggunakan motornya. Dia lalu melaporkan kejadian tersebut ke Kepala Dusun Rupaitu dan anggota Polsek Bripka Tuharea.

ADVERTISEMENT

"Personel Polsek Salahutu menuju TKP. Korban kemudian dievakuasi pukul 09.40 WIT menggunakan mobil ambulance ke RS Bhayangkara Ambon," katanya.

Lebih lanjut, Janete menuturkan bahwa posisi korban saat itu tengkurap di semak-semak. Jasad korban bersimbah darah dan tanpa mengenakan celana.

"Saksi melihat korban tergeletak tanpa mengenakan celana hanya baju di atas semak-semak pinggir jalan dengan posisi tengkurap," terangnya.

"Korban (Sarfa) ditemukan tewas dengan posisi tergeletak bersimbah darah," sambungnya.

2. Korban Sempat VC Bareng Pria

Janete mengatakan korban sempat pesta minuman keras (miras) bersama dua rekannya. Hingga akhirnya korban menerima panggilan video call (VC) dari seorang pria.

"Jadi sambil minum sopi, korban juga VC dengan seorang pria, namun pria tersebut tidak dikenal oleh saksi. Saksi sempat mendengar perkataan akan bersama (bertemu) laki-laki tersebut," jelas Janete.

Janete menuturkan setelah pesta miras tersebut kedua rekan korban langsung pulang ke rumahnya. Belakangan, keduanya menerima kabar bahwa korban ditemukan tewas di dalam hutan.

3. Korban Dibunuh Teman Sendiri

Polisi yang melakukan penyelidikan akhirnya mengungkap bahwa korban tewas dibunuh. Pelaku merupakan teman korban bernama M Rizky Lestaluhu.

"Kita telah menangkap Rizky pembunuh Sarfa Nahumurury," ujar Kasat Reskrim Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease AKP La Beli kepada detikcom, Senin (29/7).

Rizky ditangkap di kawasan Dusun Pohon Mangga, Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Minggu (28/7) pukul 17.20 WIT. Pelaku ditangkap saat bersembunyi di dalam gudang.

"Mengetahui informasi tersebut, personel gabungan Unit Buser Polresta Pulau Ambon dan Polsek Salahutu menuju Dusun Pohon Mangga. Pelaku lalu ditangkap dari tempat persembunyian di sebuah gudang milik Mahmud," jelasnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya...

4. Pelaku Jadi Tersangka-Ditahan

La Beli mengatakan pelaku langsung dibawa ke Mako Polresta Pulau Ambon. Selain mengamankan pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti dari pelaku.

"Bersama dengan penangkapan kita juga menyita barang bukti, yakni satu pasang sendal milik korban, satu buah rumah kunci milik pelaku dan satu unit sepeda motor, pecahan kaca lampu milik tersangka, dua HP milik korban dan pelaku serta satu celana pendek milik pelaku yang ada bercak darah," tambahnya.

Lebih lanjut, La Beli mengatakan pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka setelah penyidik memiliki dua alat bukti yang cukup. Kini tersangka telah ditahan di Rutan Polresta Pulau Ambon.

"Sudah, sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Kalau dari keterangan pelaku, dia dan korban cuma berteman," ujarnya.

5. Korban Dibunuh gegara Tolak Hubungan Badan

Polisi mengungkap motif Rizky tega membunuh korban yang merupakan temannya sendiri. Tersangka nekat menghabisi korban gegara menolak ajakan berhubungan badan.

"Niat tersangka untuk berhubungan badan, namun korban menolak dan dibunuh," kata Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease Ipda Janete S Luhukay kepada detikcom, Senin (29/7).

Janete mengatakan awalnya Sarfa mabuk bersama temannya di kawasan SPBU Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Maluku Tengah, Minggu (28/7) pukul 01.00 WIT. Tiba-tiba tersangka Rizky melintas melewati kawasan itu.

"Kemudian salah satu temannya bernama Ismet memanggil tersangka untuk mabuk bareng bersama Ari, Fajar, Ical, dan korban," bebernya.

Korban kemudian mengajak tersangka untuk jalan-jalan menggunakan sepeda motor milik tersangka. Keduanya pun berboncengan menuju ke Kampus Universitas Darussalam.

"Setiba di kampus tersebut, tersangka memukul korban menggunakan kedua kepalan tangan secara berulang kali sehingga korban sempat terjatuh," ujar Janete.

Lebih lanjut, Janete menuturkan, tersangka yang melihat korban sudah tak berdaya malah kembali membawa korban ke dalam hutan. Di dalam hutan, korban sempat kembali dianiaya hingga diajak berhubungan intim oleh pelaku.

"Setibanya di dalam hutan, tersangka kembali memukul korban menggunakan kepalan tangan ke arah wajah dan membuka celana korban," beber Ipda Janete.

"Niat tersangka untuk berhubungan badan, namun korban menolak. Setelah itu tersangka memukul korban sampai tidak sadarkan diri dan pergi meninggalkan korban dan pulang ke rumah," sambungnya.

Halaman 2 dari 2
(hsr/ata)

Hide Ads