Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz-2024 menangkap Lupa Waker di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Minggu (19/5) sekitar pukul 14.30 WIT.
Berdasarkan foto yang diterima detikcom, Lupa Waker tampak menggunakan baju lengan pendek berwarna hitam saat ditangkap. Lupa terlihat menggunakan kain pengikat kepala dan berewok di sekitar wajahnya.
Lupa memasang wajah datar dan tatapan kosong saat difoto. Lupa pun kini berada di Posko Satgas Ops Damai Cartenz-2024 untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Ya benar, kami dari Satgas Operasi Damai Cartenz tadi siang (Minggu) sekitar jam 14.30 WIT berhasil menangkap seorang KKB (OPM) atas nama Lupa Waker di sekitar Tembagapura," kata Kepala operasi Damai Cartenz-2024, Kombes Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Minggu (19/5/2024).
Penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang memberitahukan keberadaan Lupa Waker di sekitar Distrik Tembagapura. Polisi kemudian menangkap Lupa usai diintai beberapa saat.
"Anggota KKB (OPM) aktif Lupa Waker alias Lupa Walo ditangkap berdasarkan laporan dari masyarakat terhadap keberadaan yang bersangkutan sehingga Anggota kami langsung bergerak cepat untuk melakukan penangkapan," ujar Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, AKBP Bayu Suseno.
Bayu menuturkan dari tangan Lupa, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Bayu menyebut Lupa adalah pelaku pembakaran camp dan alat berat milik PT Unggul, Mundidok, Kabupaten Puncak pada Februari 2021 silam.
"Kami mengamankan satu bilah sangkur, satu dompet, satu noken, satu noken kepal, satu KTP kabupaten Puncak atas nama Les Mosip. Uang pecahan Rp. 113.000, satu unit HP Itel A70, satu unit HP Nokia 105 tanpa SIM card dan beberapa barang bukti lainnya," terangnya.
"Berdasarkan laporan Polisi Nomor : LP / 05 / 11 / 2021 / Papua / Res. Puncak, tanggal 13 Februari 2021, tentang pembakaran Camp PT Unggul, Mundidok, Kabupaten Puncak, Polres Puncak telah menerbitkan 4 Daftar Pencarian Orang (DPO) untuk anggota KKB wilayah Puncak, salah satunya Lupa Waker," tambahnya.
Bayu melanjutkan, Lupa Waker kini berada di Posko Satgas Ops Damai Cartenz-2024, Timika untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Polisi kini masih mengejar 3 pelaku lainnya yang masuk daftar pencarian orang (DPO).
"Ya tersangka sudah kami bawa ke Posko ODC di Timika. Rencana kami selanjutnya adalah kami akan melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap 3 DPO lainnya yang terlibat dalam pembakaran camp PT Unggul pada tahun 2021 lalu," tutupnya.
(ata/ata)