KPK menggeledah rumah dinas Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) di daerah Jakarta Selatan. Rumah pribadi SYL di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) tampak sepi malam ini.
Pantauan detikSulsel, di rumah pribadi SYL, Kompleks Bumi Permata Hijau (BPH), Jalan Alauddin, Makassar, Jumat (29/9/2023) pukul 21.00 Wita, tak ada aktivitas apapun. Pagar rumah SYL tampak tertutup rapat.
Dari luar gerbang, terlihat ada dua mobil yang terparkir di garasi mobil. Ada satu mobil Toyota Alphard berwarna putih dengan nomor polisi DD 5 YL dan satu mobil sedan dengan warna hitam dengan nomor polisi DD 1990 R.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sekitar rumah SYL juga tampak sepi. Tidak ada aktivitas berarti dari warga. Hanya beberapa kendaraan warga melintas di depan rumah SYL.
![]() |
Diketahui, rumah dinas Mentan SYL di Jakarta Selatan digeledah KPK selama 20 jam. Saat penggeledahan berlangsung, SYL disebut sedang berada di Roma, Italia, untuk mengikuti forum pangan.
"Pak Mentan lagi di Roma," kata Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni, dilansir detikNews, Jumat (29/9).
Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan penyidik menemukan uang puluhan miliar dari hasil penggeledahan rumah dinas SYL. Selain itu, KPK juga menemukan 12 senjata api (senpi).
"Dari informasi yang kami peroleh, ditemukan antara lain sejumlah uang rupiah dan juga dalam bentuk mata uang asing," kata Ali di gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (29/9).
Selain menemukan sejumlah uang dan dokumen, KPK juga menemukan senpi. Ali mengatakan saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait penemuan senpi di rumah dinas Syahrul Limpo.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian daerah, tentunya terkait dengan temuan dalam proses geledah dimaksud," kata Ali.
Menurut sumber detikcom, senpi yang ditemukan di rumah dinas Mentan SYL sebanyak 12 buah.
"Ada 12 senpi," ucap sumber tersebut.
(asm/ata)