Polisi Ungkap Pelaku Pembunuhan Kepala Distrik Fakfak Terafiliasi KNPB

Papu Barat

Polisi Ungkap Pelaku Pembunuhan Kepala Distrik Fakfak Terafiliasi KNPB

Juhra Nasir - detikSulsel
Senin, 11 Sep 2023 11:21 WIB
Lokasi penangkapan pelaku pembunuhan Kepala Distrik Kramamongga, Fakfak. Dokumen Istimewa
Foto: Lokasi penangkapan pelaku pembunuhan Kepala Distrik Kramamongga, Fakfak. Dokumen Istimewa
Fakfak -

Polisi mengatakan pelaku pembakaran kantor distrik dan pembunuhan kepala Distrik Distrik Kramamongga, Fakfak, Darson Hegemur terafiliasi dengan Komite Nasional Papua Barat (KNPB). Polisi turut menyita sejumlah atribut Papua Merdeka dari para pelaku.

"Iya benar mereka sepertinya berafiliasi di situ (KNPB)," kata Kapolda Papua Barat Irjen Daniel Tahi Monang Silitonga kepada detikcom, Senin (11/9/2023).

Daniel mengatakan pihaknya menemukan bendera Bintang Kejora hingga daftar nama-nama yang hadir dalam pemilihan struktur militan KNPB. Kendati demikian, polisi masih melakukan pemeriksaan dan pendalaman terkait keterlibatan organisasi KNPB tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya, tapi hasil pemeriksaan masih tetap dilakukan, tapi yang kita temukan itu bendera Bintang Kejora," ujarnya.

Daniel mengungkap sejumlah bukti-bukti yang mengarah pada keterlibatan pelaku dengan kelompok kriminal bersenjata juga ditemukan saat penangkapan di sekitar pegunungan Kramongmongga.

ADVERTISEMENT

"Iya, jadi barang bukti yang kami temukan di lokasi saat penangkapan itu ada atribut-atribut Papua Merdeka berupa bendera bintang kejora, berbagai alat panah, tombak, parang," ujarnya.

Tak hanya alat tajam, polisi juga menemukan granat aktif. Bahkan ditemukan dokumen rencana penyerangan dan nama-nama daripada anggota kelompok militan tersebut.

"Anggota juga temukan granat yang masih aktif, dokumen-dokumen rencana kegiatan selanjutnya untuk melakukan penyerangan dan kegiatan yang sama," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, polisi menangkap tujuh buronan kasus pembunuhan Kepala Distrik Kramamongga, Fakfak, Darson Hegemur. Empat di antaranya ditembak mati polisi.

"Tersangka yang berhasil diamankan total 7 orang," ujar Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi kepada detikcom, Senin (11/9).

Penangkapan dilakukan di Kampung Nembukteb, Distrik Kramongmongga, Sabtu (9/9) lalu. Sementara 4 dari 7 DPO yang ditembak mati masing-masing berinisial NH, OH, S dan N.

"4 tersangka DPO dilakukan tindakan tegas dan terukur karena menyerang dan melukai anggota Polri, walaupun sudah diberikan tembakan peringatan sebelumnya," kata Adam Erwindi.

"Iya (4 DPO tewas usai ditembak)," sambung Adam Erwindi.




(hmw/sar)

Hide Ads