Kronologi 2 Anggota KKB Penyerang Pos Brimob di Papua Tewas Digerebek

Papua Pegunungan

Kronologi 2 Anggota KKB Penyerang Pos Brimob di Papua Tewas Digerebek

Tim detikcom - detikSulsel
Rabu, 02 Agu 2023 08:20 WIB
Yahukimo -

Dua anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Yahukimo, Papua Pegunungan tewas ditembak saat markasnya digerebek polisi. Keduanya merupakan pelaku penembakan pos Brimob Polda Papua.

"(2 anggota KKB tewas merupakan) Pelaku penyerangan yang berada di TKP," ungkap Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo kepada wartawan, Selasa (1/8/2023).

Insiden tersebut diawali dari penyerangan pos Brimob Polda Papua di Dekai, Senin (31/7) sekitar pukul 23.40 WIT. Anggota KKB menyerang dengan menggunakan senjata api.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penyerangan ini dilakukan dengan menggunakan senjata api dari arah samping kiri Pos Brimob tersebut," paparnya.

Benny mengatakan personel gabungan Polres Yahukimo dan Satgas Damai Cartenz langsung pun mengamankan lokasi. Petugas lalu melakukan patroli mencari keberadaan pelaku.

ADVERTISEMENT

"Personel gabungan terus melakukan kegiatan patroli di seputaran Kota Dekai," imbuh Benny.

Personel yang melakukan penyelidikan pun mengamankan seorang pria berinisial AS. Dari hasil pemeriksaan, diketahui anggota KKB pelaku penyerangan pos Brimob Polda Papua berada di dalam hutan tepatnya di belakang kantor Bupati Yahukimo.

Petugas gabungan pun menggerebek markas KKB pada Selasa (1/8) sekitar pukul 11.55 WIT. Penyergapan tersebut berujung pada terjadinya kontak tembak.

"Pada pukul 11.55 WIT personel gabungan langsung melakukan penyergapan di TKP yang berada di dalam hutan di belakang Kantor Bupati Yahukimo," tuturnya.

Benny mengungkap dua anggota KKB tewas ditembak saat penggerebekan. Kedua jenazah lalu dibawa ke RSUD Dekai untuk diidentifikasi.

"Setelah dilakukan olah TKP selanjutnya jenazah dibawa ke RSUD Dekai untuk divisum dan diidentifikasi untuk mengetahui identitas kedua orang KKB pelaku penyerangan Pos Brimob tersebut," ungkapnya.

Insiden itu lanjut Benny, juga membuat satu orang anggota Satgas Aman Nusa atas nama Bharatu Jogianus Riko terluka. Korban mengalami luka tembak di bagian paha sebelah kiri.

"1 personel Satgas Aman Nusa Bharatu Jogianus Riko mengalami luka tembak di bagian paha sebelah kiri (dalam keadaan sadar) yang saat ini dirawat di RSUD Dekai," urai Benny.

Polisi turut menyita sejumlah barang bukti dalam penggerebekan itu. Barang bukti yang diamankan berupa senjata api rakitan beserta amunisi, anak panah, parang, dan kapak.

"Personel gabungan mengamankan beberapa barang bukti di TKP antara lain 6 pucuk senjata api rakitan beserta amunisi, 60 anak panah, 6 parang dan 1 buah kapak," imbuhnya.

(sar/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads