Suami di Kaltim Tega Jual Istri ke Pria Hidung Belang karena Masalah Ekonomi

Kalimantan Timur

Suami di Kaltim Tega Jual Istri ke Pria Hidung Belang karena Masalah Ekonomi

Muhammad Budi Kurniawan - detikSulsel
Jumat, 28 Jul 2023 15:15 WIB
Poster
Foto: Ilustrasi. (Edi Wahyono)
Samarinda -

Pria berinisial JI (23) di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) tega menjual istrinya ke pria hidung belang dengan tarif Rp 900 ribu sekali kencan. Pelaku nekat melancarkan aksinya karena terdesak kebutuhan ekonomi.

Kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) ini terungkap setelah polisi menerima laporan dari warga. Polisi pun mengamankan pasangan suami istri (pasutri) di sebuah hotel kawasan Pelabuhan Samarinda pada Sabtu (23/7).

"Saat kita selidiki ternyata pelaku menjual istrinya sendiri untuk melakukan persetubuhan dengan pria lain," jelas Kapolresta Samarinda Kombes Ary Fadli kepada detikcom, Jumat (28/7/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ary mengatakan pelaku menjual istrinya lewat aplikasi MiChat. Polisi turut mengamankan barang bukti handphone yang digunakan pelaku untuk bertransaksi.

"Kita amankan di dalam kamar hotel, bersama barang bukti handphone yang digunakan untuk melakukan transaksi," terangnya.

ADVERTISEMENT

Ary menuturkan pasutri itu berasal dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan lalu merantau ke Samarinda demi menyambung hidup. Pelaku telah menjalankan aksinya dalam dua minggu terakhir.

"Iya mereka dari Banjarmasin. Ngakunya baru dua minggu dan dia menggunakan aplikasi aplikasi Michat dengan tarif itu Rp 900 ribu," ungkap Ary.

Suami nekat menjajakan istri karena motif ekonomi. Ary menyebut pelaku tidak memaksakan istrinya.

"(Istrinya) Mau sendiri. Untuk kebutuhan sehari-hari katanya di Samarinda," ungkapnya.

Ari menambahkan saat ini keduanya telah diamankan di Polresta guna penyelidikan lebih lanjut. Atas perbuatannya JI dijerat Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 21 tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang atau TPPO.

"Ancamannya paling lama 15 tahun penjara," pungkasnya.




(sar/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads