Tampang 6 Tahanan Kasus Narkoba Polres Tapin yang Kabur Usai Jebol Plafon

Tapin -

Enam tahanan kasus narkoba Polres Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel) kabur usai menjebol plafon gudang logistik. Polisi kini melakukan pengejaran dan merilis foto keenam tahan tersebut.

"Ya sudah tersebar (foto tahanan kabur), saat ini dalam pengejaran anggota," ujar Kasi Humas Polres Tapin AKP Agung Setiawan saat dihubungi detikcom, Senin (24/4/2023).

Keenam tahan kabur tersebut yakni Muhammad Riduan (39), Irfendi (34), Suriansyah (37), Muhyar (36), Taufik (51), dan Syarifudin (45). Mereka merupakan tahanan kasus narkoba dan bukan komplotan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari foto yang diterima detikcom, Selasa (18/4), Muhammad Riduan tampak menggunakan baju berwarna hitam dengan garis putih. Dia memiliki kulit sawo matang dengan potongan rambut pendek.

Selanjutnya tahanan atas nama Irfendi. Dia tampak mengenakan baju berwarna abu-abu. Dia terlihat memiliki alis tebal dan kumis tipis dengan model rambut pendek ke kiri.

Kemudian Suriansyah, dalam foto yang dirilis polisi dia memakai kaos hitam dengan gambar berwarna putih. Dia memiliki potongan rambut cepak, serta hidung bengal dan bibir tebal.

Keempat yakni Muhyar, dalam foto terbarunya dia berdiri mengenakan kaos bertuliskan Jogjakarta. Dia memiliki mata sipit, alis tipis dan rambut bagian depan botak

Berikutnya tahana Taufik. Dia tampak berdiri menggunakan kaos putih dengan les warna hitam di bagian lengan. Taufik terlihat memiliki bibir berwarna hitam dan memiliki rambut botak.

Tahanan terakhir yakni Syarifudin. Dalam fotonya, dia berdiri menggunakan kemeja hitam pendek dengan garis putih putus-putus. Syarifudin terlihat memiliki alis tebal, janggut, kumis tipis dengan model rambut cepak ke atas.

6 Tahanan Kabur Terekam CCTV

Agung menuturkan saat kabur keenam tahanan berada di satu ruangan sel bersama 22 tahanan lainnya. Mereka kabur dengan cara melubangi plafon dan keluar melalui lorong.

"Iya, lewat plafon, sebenarnya kalau di ruang sel itu ada besinya, dia lewat lorong yang ada besinya. Terus dilubangi dan kabur," bebernya.

Agung menuturkan, kaburnya keenam tahanan itu terekam CCTV. Mereka terlihat melarikan diri melewati halaman Polres Tapin.

"Dari data CCTV kelihatan itu jam 04.10 Wita kabur, saat anggota lakukan pemeriksaan sekitar pukul 05.00 itu sudah tidak ada," imbuhnya.