Penembakan Pesawat Kargo di Beoga Papua, Pelaku KKB Pimpinan Lewis Kogoya

Papua Tengah

Penembakan Pesawat Kargo di Beoga Papua, Pelaku KKB Pimpinan Lewis Kogoya

Jonh Roy Purba - detikSulsel
Sabtu, 15 Apr 2023 13:13 WIB
Pesawat Carvana milik Asian One dengan kode penerbangan PK-LTF ditembaki kelompok kriminal bersenjata (KKB) saat hendak mendarat di Bandara Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Foto: KKB tembak pesawat Carvana milik Asian One di Bandara Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah. (dok.istiimewa)
Puncak -

TNI mengungkap dalang penembakan pesawat kargo milik Asian One dengan kode penerbangan PK-LTF di Bandara Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Penembakan itu dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Lewis Kogoya.

"Penembakan itu dilakukan oleh KKB Lewis Kogoya bersama Fredy Kulua," ungkap Danrem 173/Praja Vira Braja Brigjen Sri Widodo ketika dikonfirmasi detikcom, Sabtu (15/4/2023).

Sri Widodo menyesalkan adanya insiden tersebut. Menurutnya, Lewis Kogoya merupakan komplotan KKB dari Kabupaten Intan Jaya yang saat ini berada di Puncak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu sangat disayangkan, lantaran mereka menargetkan pesawat yang membantu masuknya barang ke Beoga," tegasnya.

Sri Widodo mengungkapkan, KKB menyerang pesawat Asian One yang mengangkut bahan makanan milik warga. Dia membantah jika pesawat itu mengangkut peralatan logistik TNI sebagaimana tudingan KKB.

ADVERTISEMENT

"Jadi mereka itu beranggapan pesawat masuk ke Beoga membawa logistik TNI. Itu tidak benar, sebab pesawat itu membawa bahan makanan milik warga, lihat saja manifestnya membawa kopi, gula, tepung, ada minyak dan barang-barang kebutuhan masyarakat lainnya," urai Sri Widodo.

Sebelumnya diberitakan, KKB menembak pesawat milik Asian One saat hendak mendarat di Bandara Beoga, Puncak pada Jumat (14/4) sekitar pukul 06.30 Wita. Pesawat ditembak saat hendak mendarat.

"Sekitar pukul 06.38 WIT pesawat mendapatkan gangguan tembakan dari arah samping kanan pesawat yang jaraknya sekitar 604 meter," terang Sri Widodo saat dihubungi, Jumat (14/4).

Aparat di lokasi mendengar 9 kali suara tembakan saat pesawat hendak mendarat di Bandara Beoga. Setelah pesawat mendarat dan dilakukan pengecekan ditemukan 2 lubang bekas tembakan di badan pesawat.

"Terdengar bunyi tembakan 9 kali. Setelah dilakukan pengecekan terdapat 2 lubang di badan pesawat," ungkapnya.

Sri menegaskan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Pilot Capt Jonathan dan Co Pilot Jendrik Amolang tidak mengalami luka akibat serang KKB.

"Tak ada korban jiwa," pungkasnya.




(sar/asm)

Hide Ads