Tiga pria di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditangkap usai memperkosa gadis ABG berusia 15 tahun saat warga sedang salat tarawih. Satu pemerkosa lainnya kini masih diburu polisi.
Dalam video beredar, dua petugas kepolisian yang mengenakan baju kaos menangkap salah satu pelaku yang berbaju hitam. Salah satu petugas di lokasi tampak memegang senjata api (senpi) saat mengamankan pelaku.
Pelaku pemerkosaan itu terlihat dipegang kedua tangannya lalu dimasukkan ke dalam mobil petugas. Penangkapan ini disaksikan sejumlah warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak berselang lama dalam video yang sama, pelaku yang mengenakan kemeja dan mengenakan peci turut dibawa petugas. Pelaku tersebut dirangkul lehernya kemudian dimasukkan ke dalam polisi.
Kedua pelaku tersebut ditangkap di kediamannya di wilayah Borong Bira, Kelurahan Tolo, Kecamatan Kelara, Jeneponto pada Jumat (7/4/2023) dini hari. Dua pelaku yang diamankan berinisial E (22) dan SM (24).
Belakangan, polisi juga menangkap pelaku berinisial RH (16) namun tidak dijelaskan kapan dan dimana penangkapan pelaku RH. Sementara masih ada satu pelaku yang belum diketahui identitasnya masih buron.
"3 sudah ditangkap 1 masih DPO," ungkap Kasat Reskrim Polres Jeneponto AKP Supriadi Anwar kepada detikSulsel, Minggu (9/4).
Supriadi menjelaskan pelaku ditangkap setelah menerima laporan dari keluarga korban. Pemerkosaan itu terjadi di ruang kelas SMP Negeri 1 Kelara, wilayah Kecamatan Kelara, Jeneponto, Kamis (6/4) sekitar pukul 21.30 Wita.
"(Kejadian pemerkosaan) pada saat orang tarawih," papar Supriadi.
Menurutnya pelaku yang merupakan terlapor memaksa korban melayani nafsu bejatnya. Korban diperkosa secara bergiliran oleh keempat pelaku.
"Terlapor memegang dan memaksa pelapor untuk melakukan hubungan badan dan terlapor secara bergiliran memerkosa pelapor," jelasnya.
Tampang Pelaku Pemerkosaan
Polisi merilis tampang 2 pelaku pemerkosaan gadis ABG berusia 15 tahun. Dalam foto yang diterima, tampak pelaku SM mengenakan kaos putih.
Sementara pelaku E mengenakan kaos hitam tengah tertunduk. Keduanya tampak lesu usai ditangkap polisi.
Kasus pemerkosaan tersebut melibatkan 4 pelaku. Namun tampang pelaku lainnya berinisial RH (16) belum dirilis polisi. Sedangkan satu pelaku lainnya yang masih buron belum diketahui identitasnya.
(sar/hmw)