Karyawati di Makassar Jadi Korban Begal Payudara saat Ramadan

Kota Makassar

Karyawati di Makassar Jadi Korban Begal Payudara saat Ramadan

Ihksan Bayu Aji Saputra - detikSulsel
Senin, 27 Mar 2023 10:27 WIB
Despair. The concept of stopping violence against women and human trafficking,  International Womens Day
Foto: Getty Images/iStockphoto/Tinnakorn Jorruang
Makassar -

Seorang karyawati berinisial NS (20) di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) diduga menjadi korban begal payudara di siang hari Ramadan. NS pun langsung melaporkan pelecehan seksual itu ke polisi.

"Memang mau ji melecehkan (begal payudara), karena kalau mau menjambret bisa-bisa tasku saja dia ambil, tapi ini langsung ke area sensitif memang," ujar NS kepada detikSulsel, Senin (27/3/2023).

Kejadian tersebut terjadi di Jalan Perumnas Antang sebelum kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kecamatan Manggala, Makassar, Minggu (26/3) sekitar pukul 06.30 Wita. NS saat itu sedang pergi bekerja mengendarai sepeda motor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak lama kemudian, seorang pria pengendara motor muncul di samping motor NS. Pria itu tanpa basa basi langsung melakukan aksinya.

"Tidak tahu diikuti ka sama itu pelaku atau bagaimana tapi tiba-tiba itu orang ada di samping motorku baru langsung mi na lakukan aksinya," ujar NS.

ADVERTISEMENT

NS mengaku sempat mengejar pelaku namun tidak berhasil. Oleh sebab itu, NS bergegas melapor ke polisi.

"Pas saya kejar itu orang sempat ki tidak kulihat ke arah mana ki, jadi balik kiri kanan ka lihat jalanan. Tapi pas di lorong samping KPU kudapat ki na tunggu ka di depan lorong Alfamart. Jadi pas dia lihat ka langsung mi lagi kabur, setelah itu tidak kudapat mi," katanya.

"Tadi pagi langsung ji pergi ke Polsek, tapi disuruh ka menunggu karena belum datang operatornya, pas datang operatornya na bilang harus dilapor ke Polres dulu untuk diminta surat keterangan visum. Tapi sudah tidak sempat ke Polres tadi pagi karena kelamaan nunggu di sana," katanya




(hmw/hsr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads