Bentrokan antarsuku terjadi di Kabupaten Nabire, Papua Tengah. Akibat kejadian itu 1 orang warga terkena anak panah.
"Iya ada perang suku di Nabire. Akibat perang suku itu 1 orang terkena panah bagian pinggang belakang yakni bernama Stefanus Youw (30)," ungkap Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal kepada wartawan, Rabu (30/11/2022).
Kamal menjelaskan perang suku itu terjadi antara Suku Mee dengan Suku Mamberamo yang dipicu adanya dugaan tindak pidana pencurian yang dilakukan oknum Suku Mee, Rabu (30/11). Dugaan pencurian itu terjadi di Komplek Perumahan Satpol PP Kelurahan Bumiwonorejo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada saat percobaan pencurian itu diketahui oleh kelompok Suku Mamberamo sehingga dengan cepat para diduga pelaku pencurian yang berjumlah kurang lebih 3 orang melarikan diri dari kejaran Suku Mamberamo dan meninggalkan sebuah sepeda motor di lokasi kejadian," tuturnya.
Dia juga mengatakan dengan kejadian tersebut Suku Mamberamo berinisiatif untuk menahan sepeda motor yang ditinggalkan oleh para terduga pelaku pencurian. Sepeda motor itu ditahan dengan harapan mereka yang melakukan percobaan pencurian tersebut kembali.
"Lalu pada pagi hari sekitar pukul 09.00 WIT bertempat di Kompleks Suku Mamberamo didatangi kelompok Suku Mee yang berjumlah kurang lebih 100 orang melakukan pelemparan batu dan pengrusakan serta penjarahan rumah," jelasnya.
Akibat kejadian itu, lanjut Kamal, seorang remaja bernama Maria Dogomo (18) terkena lemparan batu di bagian kepala. Lalu aparat kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian untuk mengendalikan situasi.
"Saat itu spontan Suku Mambramo langsung menyerang kelompok Suku Mee dengan menggunakan panah. Kejadian itu mengakibatkan 1 orang terkena panah yakni Stefanus Youw (30)," ujarnya.
Kamal menambahkan saat ini situasi kamtibmas di Kabupaten Nabire pascapertikaian relatif kondusif. Personel gabungan dapat melerai antara kedua belah pihak dan dapat dikendalikan.
"Aparat TNI-Polri masih melakukan Patroli di beberapa titik, guna mencegah terjadinya konflik susulan," pungkasnya.
(asm/ata)