Insiden itu terjadi saat anggota yang melakukan patroli melintas di Jembatan 2, Jalan Poros Logpon KM 7, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Rabu (30/11) sekitar pukul 15.20 WIT. Di lokasi itu kelompok KKB mengadang dan melakukan penembakan.
"Pada saat patroli menuju Lopon KP3, 3 anggota BKO Brimob Polres Yahokimo ditembak KKB. Akibat kejadian itu 3 terkena tembakan dan 1 di antaranya tewas," ungkap Kabid Humas Polda Papua kepada wartawan, Rabu (30/11/2022).
Kamal menjelaskan saat itu ada 8 personel Satgas Preventif Ops Damai Cartenz 2022 yang baru saja selesai mengikuti apel di Mapolres Yahukimo. Mereka kemudian bergerak menuju Pos KP3 Logpon.
"Sementara dalam perjalanan tepatnya di KM 7 Jembatan Besi terjadi pengadangan disertai dengan kontak senjata oleh KKB Yahukimo," katanya.
Selanjutnya, Personel Gabungan Polres Yahukimo bersama Satgas Damai Cartenz dan TNI Kodim 1715 Yahukimo yang mendapat laporan langsung merespons dengan bergerak menuju lokasi pengadangan.
"Personel Gabungan TNI-Polri tiba di lokasi dan selanjutnya melakukan perimeter guna mengamankan area tersebut. Saat itu sempat terjadi kontak susulan sehingga personel gabungan melakukan pengejaran serta mengevakuasi tiga korban tersebut," ujarnya.
Akibatnya, 3 personel Brimob mengalami luka tembak. Dari ketiga korban, 1 orang di antaranya meninggal dunia, 1 orang dalam penanganan medis di RSUD Dekai, dan 1 orang terkena rekoset peluru dalam keadaan sadar.
"Korban yang meninggal dunia Bripda Gilang Aji Prasetya akibat luka tembak dibagian wajah, sedangkan korban Briptu Fazuarsyah terkena tembakan dibagian punggung kiri dan kini dalam penanganan intensif oleh tim medis RSUD Dekai dan Bripda Dona Bagaskara terkena rekoset peluru dibagian punggung," katanya.
(asm/ata)