Seorang gadis difabel di berusia 14 tahun di Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim) berkali-kali menjadi korban pemerkosaan hingga hamil. Ironisnya, pelaku merupakan kakak tiri dan ayah tirinya korban sendiri.
"Yang memperkosa itu kakak dan ayah tirinya," ujar Kasi Humas Polres Bontang Iptu Madiyono kepada detikcom, Kamis (17/11/2022).
Aksi bejat pelaku terungkap setelah ibu korban, SR mendapati anaknya tak kunjung mengalami menstruasi. SR juga menemukan perut putrinya itu terlihat membuncit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi jadwal mens korban itu biasa bersamaan dengan ibunya, saat ibunya mens dia kaget kok anaknya belum mens dan dilihat perutnya kok buncit," katanya.
Lebih lanjut, SR melakukan pengecekan lebih lanjut terkait kondisi perut putrinya yang membuncit. Terungkap, korban ternyata sedang hamil.
"Diambil tes pack ternyata garis dua," kata Madiyono.
SR yang mengetahui hal itu langsung meminta putrinya agar terbuka terkait kehamilannya. Korban pun membongkar aksi bejat kedua pelaku.
SR tanpa basa-basi melaporkan tindakan kedua pelaku ke polisi pada Kamis (10/11). Polisi yang menerima laporan ini langsung meringkus kakak tiri korban, MA.
"Untuk pelaku MA sudah kita amankan pada Selasa (15/11)," katanya.
Kepada polisi, pelaku MA mengaku sudah dua kali memperkosa korban. Pelaku melakukan aksi keji itu usai menonton video porno.
"Pengakuan dari kakak tirinya, habis nonton video porno setelah itu baru melakukan pemerkosaan," ujarnya.
Sementara itu, ayah tiri korban ternyata sudah lebih dulu berada dalam penjara. Pelaku disebut terlibat kasus narkoba.
"Ayah tiri pelaku ini berada di Lapas Bontang, karena telah ditangkap kasus narkoba. Kemungkinan pemerkosaan yang dilakukan oleh ayah tirinya dilakukan sebelum dia ditangkap lantaran terlibat kasus narkoba, jadi untuk sekarang belum kami periksa" imbuhnya.
(hmw/ata)